Basic Skincare Pentingkah Bagi Pemula? Begini Urutannya.
Eduaksi | 2023-05-23 20:43:03Basic Skincare Pentingkah Bagi Pemula? Begini Urutannya.
Banyak sekali macam produk skincare yang beredar dan diperjualbelikan di toko online maupun offline di Indonesia. Hal tersebut menyebabkan para remaja ataupun pemula merasa dibingungkan dengan pilihan yang ada. Sebenarnya untuk pemula, disarankan dengan memakai serangkaian basic skincare.
Basic skincare sendiri memiliki pengertian yaitu kegiatan perawatan kulit wajah dengan menggunakan urutan produk skincare yang paling mendasar dan wajib memperhatikan fungsi dari produk tersebut. Para remaja, dianjurkan untuk memakai basic skincare, karena menjaga kesehatan kulit sejak dini dengan tujuan untuk mencegah penuaan dini serta tetap terawat sampai tua itu sangat penting.
Namun, masyarakat awam biasanya tidak peduli dengan basic skincare dan lebih memilih melakukan treatment atau perawatan yang spesifik. Padahal sebenarnya dalam proses merawat kulit basic skincare adalah kunci utamanya dan tidak boleh terlewatkan. Perlu diketahui, tahapan penggunaan basic skincare harus dilakukan secara berurutan sehingga nantinya diharapkan dapat bekerja secara optimal dan tidak menimbulkan masalah pada kulit pengguna.
Urutan basic skincare sendiri dimulai dari pembersih wajah, pelembab atau moisturizer, kemudian sunscreen. Poduk-produk tersebut penting digunakan sebelum menggunakan skincare dengan kandungan bahan aktif yang sering ditemui pada toner, serum, dan essence.
“Sebenarnya, prinsip basic skincare itu simple ya. Semakin sederhana skincare kamu, maka semakin kecil kemungkinan terjadinya breakout,” jelas Dr. Lely Fauziah melalui akun Tiktoknya. Dengan demikian, penggunaan basic skincare sangatlah diperlukan untuk menjaga kelembapan dan hidrasi kulit. Serta terhindar dari permasalahan lainnya yang bisa menyebabkan rusaknya kulit wajah.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.