Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Dela Fardila

Mahasiswa UNAIR Gelar Game Edukasi Lingkungan untuk Anak-anak Panti Asuhan

Edukasi | Friday, 19 May 2023, 15:57 WIB

SURABAYA - Delapan mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Panti Asuhan Ashabu Al-Kahfi pada Sabtu (13/5/2023). Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak di Surabaya tentang pentingnya memilah dan membuang sampah pada tempatnya, serta menciptakan lingkungan anak yang bersih dan sehat. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian dari tugas proyek kebangsaan dan kolaborasi dalam mata kuliah Pembelajaran Dasar Bersama (PDB). Proyek dilaksanakan dengan Interprofessional Collaboration dengan mahasiswa dari berbagai prodi dan fakultas.

Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa mengadakan beberapa kegiatan utama, seperti Swap and Donate Round (SADAR), pelaksanaan interactive sharing tentang lingkungan dari komunitas Tunas Hijau, dan Game Edukasi untuk memilah sampah serta game edukasi recycling dan gardening. Kegiatan ini diikuti oleh 18 anak-anak Sekolah Dasar (SD) dari panti asuhan tersebut.

Gambar poster hasil pelaksanaan game edukasi di Panti Asuhan Ashabul Kahfi

"Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan edukasi yang bermanfaat bagi anak-anak dan menginspirasi mereka untuk peduli terhadap lingkungan sekitar," kata salah satu mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan tersebut.

Rangkaian Kegiatan

Kegiatan dimulai dengan Registrasi diikuti dengan ice breaking pada jam 10.00 WIB, di mana mahasiswa mencatat nama dan umur anak untuk bahan evaluasi. Ice breaking dilakukan untuk meningkatkan antusiasme anak-anak dan sambil menunggu peserta lain untuk hadir dalam acara tersebut.

Kemudian, dilanjutkan dengan pelaksanaan game edukasi memilah sampah, dimana anak-anak dibagi kedalam 3 grup dan berkompetisi untuk memilah sampah. Sebelum itu, anak-anak akan diedukasi terlebih dahulu mengenai jenis-jenis sampah. Tim terbaik akan mendapatkan hadiah wishing card, dimana kartu ini akan ditukar pada akhir acara dengan barang donasi yang dibutuhkan.

Selanjutnya pelaksanaan interactive sharing tentang lingkungan dari komunitas lokal. Dalam kegiatan ini, para mahasiswa mengundang Komunitas Tunas Hijau untuk berbagi informasi tentang lingkungan dan dampak membuang sampah sembarangan. Anak-anak juga diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi dengan para narasumber.

Lalu, saat waktu dzuhur, anak-anak dibagikan konsumsi dan sholat dzuhur bersama. Pihak mahasiswa juga menyiapkan kantong sampah yang berbeda untuk jenis sampah organik dan anorganik. Anak-anak diarahkan untuk membuang sampah sesuai jenis sampahnya. Hal ini sangatlah berdampak, dimana anak-anak dapat menerapkan ilmu secara langsung tentang memilah sampah pada sesi sebelumnya.

Kemudian, disesi game edukasi bagian II, anak-anak diajak secara langsung untuk mendaur ulang sampah dari hasil makan siang sebelumnya melalui menanam/gardening bunga yang telah disiapkan mahasiswa sebelumnya. Sebelum sesi dimulai, mahasiswa akan mempraktekan kepada anak-anak cara mercycling sampah dan mananam. Disesi ini, anak-anak dibagi kedalam dua grup, untuk grup pertama melukis sampah gelas plastik untuk dijadikan pot lalu menanam bunga, dan grup kedua menanam bunga terlebih dahulu lalu melukis.

Terakhir pelaksanaan dengan Swap and Donate Round (SADAR), di mana anak-anak dapat menukar wishing card yang didapatkan sebelumnya dengan barang donasi. Selain itu, mahasiswa akan memberikan pertanyaan terkait yang dipelajari selama berkegiatan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengajarkan anak-anak tentang konsep daur ulang dan evaluasi apa yang telah dipelajari sebelumnya. Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama.

Harapan

"Kami berharap anak-anak dapat belajar lebih banyak tentang lingkungan dan mendapatkan inspirasi untuk menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar," kata salah satu mahasiswa dalam kegiatan tersebut.

Para mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan tersebut mengaku senang dapat berkontribusi bagi masyarakat dan mendapatkan pengalaman yang berharga dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini. Mereka juga berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk melakukan kegiatan serupa dan memberikan manfaat bagi masyarakat.

Melalui kegiatan pengabdian masyarakat seperti yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Airlangga ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan anak-anak dan menciptakan generasi muda yang peduli terhadap lingkungan sekitar. Dengan begitu, diharapkan lingkungan hidup di masa depan akan menjadi lebih baik dan manusia dapat hidup harmonis dengan alam.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image