Mempelajari IPS dan PKN dengan Mengenali Keberagaman dalam Bhinneka Tunggal Ika
Edukasi | 2023-05-17 08:19:25Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah perpaduan antara ilmu sosial dan humaniora yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan kewarganegaraan. Sedangkan Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) adalah Pendidikan yang membahas tentang pembentukan moral dan karakter untuk mewujudkan warga Indonesia yang smart and good citizen. Salah satu tujuan IPS dan PKN untuk membahas keberagaman masyarakatnya yang saling berhubungan dimana didalamnya mempelajari keberagaman yang sesuai dengan semboyan Indonesia yaitu Bhinneka Tunggal Ika. Keberagaman tersebut muncul dari hubungan masyarakat dengan lingkungan sosial yang berkaitan pada ilmu sosial, serta karakter masyarakatnya yang majemuk dan multicultural yang menjadi bagian dari bhinneka tunggal ika. Hal tersebut didukung oleh perbedaan budaya, agama, Bahasa, adat istiadat, ras, suku maupun golongan dalam masyarakatnya sehingga terjadi keberagaman.Bhinneka Tunggal Ika merupakan sebuah keberagaman untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan. Keberagaman ditanamkan melalui pembelajaran IPS dan PKN agar mampu menyikapi keberagaman, sehingga memperkuat persatuan dan kesatuan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal tersebut termasuk bagian dari civic education dalam membina Warga Negara Indonesia yang baik bagi kehidupan bebangsa dan bernegara. Sehingga pembelajaran IPS dan PKN ini penting untuk menumbuhkan persatuan dan kesatuan, serta meningkatkan rasa nasionalisme. Dalam IPS dan PKN tentunya akan menemukan nilai keberagaman seperti toleransi dan integrasi. Nilai keberagaman perlu dibentuk pada setiap individu sebagai karakter. Saat ini nilai keberagaman dalam era globalisasi menjadi tantangan. Maka dari itu, IPS dan PKN dapat membantu untuk membina pelajar Indonesia berkontribusi dalam menanamkan nilai keberagaman yang merupakan bagian dari warga negara Indonesia. Nilai keberagaman harus diaplikasikan untuk menumbuhkan persatuan dan kesatuan, serta mencegah terjadinya perpecahan antara masyarakat Indonesia dengan yang lain.
Nilai keberagaman sangat dijunjug tinggi dalam Bhinneka Tunggal Ika. Bersama Bhinneka Tunggal Ika pelajar Indonesia dapat mewujudkan cita-cita berlandaskan karakter smart and good citizen. Keberagaman dalam bhinneka tunggal ika membangun masyarakat yang majemuk untuk bersinergi tanpa mebedakan latar belakang dan stratifikasi sosial. Nah, keberagaman dalam bhinneka tunggal ika tersebut dapat diwujudkan dengan mempelajari IPS dan PKN. Mempelajari IPS dan PKN dapat memahami keberagaman dalam bhinneka tunggal ika yang menekankan warga negara Indonesia untuk menerapkan nilai keberagamannya. Apabila tidak sesuai nilai keberagaman, maka akan terjadinya konflik. Biasanya yang tidak sesuai dengan nilai keberagaman adalah orang yang tidak menghargai perbedaan atau tidak memiliki rasa toleransi. Sehingga dengan mempelajari IPS dan PKN untuk menguatkan integrasi nasional dengan menguatkan sikap toleransi antar sesama.Keberagaman dalam bhinneka tunggal ika merupakan identitas Indonesia. Dengan demikian, sebagai warga Indonesia sudah seharusnya mengenal makna bhinneka tunggal ika. Adanya pembelajaran IPS dan PKN untuk mendukung, serta merupakan salah satu cara menjaga dan melestarikan keberagaman yang ada di Indonesia.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.