Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ilham Akbar

Apa itu AI? Dan apa dampaknya?

Teknologi | 2023-05-16 22:55:05

Di era digital saat ini, kecerdasan buatan (AI) semakin banyak dibicarakan. Teknologi ini berkembang dengan sangat cepat dan dapat memberikan dampak yang besar bagi kehidupan masyarakat. Fenomena yang sangat relevan adalah fenomena kecerdasan umum buatan atau kemampuan kecerdasan umum buatan. AI seringkali mampu menyelesaikan berbagai tugas atau masalah tanpa memerlukan banyak program khusus. Salah satu contohnya adalah teknologi chatbot, yang dapat berbicara dengan orang lain, memberi nasihat, dan bahkan membantu memecahkan masalah. Selain itu, AI multifungsi digunakan untuk pengenalan wajah dan suara, dan juga dapat menangani tugas kompleks seperti pengambilan keputusan. Kecenderungan umum kecerdasan buatan meningkat dengan perkembangan pembelajaran mesin. Jenis pembelajaran mesin ini memungkinkan AI untuk belajar dari data yang diberikannya. Semakin banyak data yang dimasukkan, semakin baik AI dapat melakukan tugas yang diberikan. Namun seperti teknologi lainnya, keberadaan AI selataa dengan kekhawatiran yang ditimbulkannya. Misalnya, ada kekhawatiran AI akan menggantikan pekerja, terutama dalam pekerjaan rutin atau terstruktur. Selain itu, ada masalah terkait perlindungan dan keamanan data, yang ditangani melalui sistem kecerdasan buatan terintegrasi. Oleh karena itu, diperlukan bekal pengetahuan yang baik dibidang teknologi untuk dapat memanfaatkan teknologi AI secara optimal agar dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya dan meminimalkan risiko yang ada. Bekal pngetahuan ini dapat mencakup tentang perlindungan data, penggunaan teknologi kecerdasan buatan di industri tertentu, dan pelatihan sdm untuk menghadapi perubahan teknologi.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image