Belum Selesai 100 Persen Pasangan, Bronjong Hancur dan Hanyut Tak Tersisa
Info Terkini | 2023-04-12 15:47:29Ciamis- Komar 42th (12-04-2023) 11:30 Sesalkan Pekerjaan yang belum selsesai 100% sudah hancur tidak bersisa oleh debit air yang tidak terlalu besar bisa dikatakan sedikit banjir, padahal itu masih proses pengerjaan kenapa tidak di perbaiki ataupun dikerjakan ulang, apa memang tidak di tegur oleh PPK dan PELTEK OPIII dari BBWS Citanduy, sedangkan pelaksaaan pasangan bronjong tersebut kan bisa dikatakan progres kurang lebih baru 90% dan yang lebih aneh lagi pelaksana lapangan hanya memanfaatkan batu dari lokasi disitu saja itupun tidak di belah hanya di taro bulat-bulat adanya di bronjong dan juga tidak ada galian sedikitpun dan tidak di crucuk Penahan bronjong sama sekali yang pada akhirnya yah terkena gerusan air sedikit juga sudah pasti hanyut hilang, Tuturnya.
Di sisi lain pengamat kontruksi asep H mengatakan, Pengisian bronjong dilakukan dari rangkaian bronjong paling pinggir. Jika gradasi material tidak seragam, maka saat pengisian bronjong harus disusun material yang bergradasi lebih kecil dari diameter lobang kawat, diletakan ditengah-tengah dan diapit oleh material yang memenuhi syarat dari segi ukuran. Pola pengisian material bronjong yaitu diisi hingga mencapai kedalaman setengah dari tinggi bronjong sepanjang rangkaian, baru kemudian diisi penuh dimulai dari pinggir. Setelah bronjong diisi penuh, tidak boleh langsung ditutup, melainkan harus dilakukan pengujian kepadatan isi material. Pengujian dilakukan oleh pelaksana lapangan yang didampingi oleh pengawas lapangan. Barulah setelah rekomendasi kepadatan dikeluarkan oleh pengawas dan pelaksana lapangan, bronjong yang telah diuji tersebut boleh dilakukan penutupan dan penyulaman pengikat supaya kuat tidak mudah tergerus walau dengan debit air yang tinggi, kalau sudah begini dengan pekerjaan dan perencanaan yang asal-asalan kan masyarakat juga yang di rugikan ucapnya, dan masalah ini kita tidak akan tinggal diam akan kita usut siapa pemborong dan pelaksana lapangannya dan akan kita laporkan secepatnta, ucapnya. (Red)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.