Rivira Yuana
Platform Pemudik Lebaran, Perlu Sinergi BUJT dan RRI
Teknologi | 2023-04-10 16:58:35
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya akan berjuang keras memperlancar dan menekan angka kecelakaan selama mudik Lebaran 2023. Menhub memastikan memperbanyak titik tempat peristirahatan (rest area) bagai pemudik.
Penanganan pemudik lebaran yang diperkirakan jumlahnya mencapai setengah penduduk Indonesia terkini memerlukan sinergi antar instansi. Sinergi yang menghilangkan ego sektoral bisa mewujudkan efektivitas lembaga pemerintahan.
Sinergi yang perlu diwujudkan dalam penangaan mudik Lebaran 2023 adalah antara Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dengan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI terkait dengan platform digital. BUJT adalah badan hukum yang bergerak di bidang pengusahaan jalan tol. Pengusahaan jalan tol adalah kegiatan yang meliputi pendanaan, perencanaan teknis, pelaksanaan konstruksi, pengoperasian, dan/atau pemeliharaan jalan tol yang dilakukan oleh Pemerintah dan/atau Badan Usaha. Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), kini terdapat 47 BUJT yang ada di Pulau Jawa, Bali, Sumatra, Kalimantan, hingga Sulawesi.
Salah satu BUJT yakni PT Jasa Marga kini sudah memiliki aplikasi yang bernama Travoy, sedangkan RRI memiliki platform RRI Play Go. Untuk itu perlu sinergi konten dan teknis, karena Travoy memiliki konten-konten teknis berupa layanan dan info teknis tentang jalan tol. Sedangkan RRI dengan platform terdepan untuk teknologi digital media penyiaran yang didukung oleh ribuan SDM yang tersebar di seluruh pelosok daerah memiliki kompetensi pemberitaan dan konten-konten kreatif yang sangat bermanfaat bagi pemudik lebaran. Platform yang bertajuk RRI Play Go oleh konsultan branding global dari Jepang yakni Dentsu mengakui bahwa apa yang dijalankan RRI dengan platformnya saat ini ibarat beyond BBC.
Platform RRI Play Go selain untuk berita, hiburan, siniar (podcasting) juga bisa menjadi lokapasar (market place). Dengan sinergi antara PT JM dan RRI, maka langkah Kemenhub yang memperbanyak jumlah posko mudik Lebaran 2023 bisa terwujud dengan kemampuan untuk menyajikan informasi yang lebih detail dan suguhan hiburan menarik.
Sinergi terkait dengan perhelatan akbar yang bernama mudik lebaran sangat tepat. RRI lewat Programa Satu Radio Republik Indonesia (Pro 1 RRI) bisa mengoptimalkan platformnya. Slogan RRI Pro 1 adalah Kanal Informasi & Inspirasi.Biasanya, Programa 1 RRI menyajikan informasi, budaya, hiburan, dan religi. Namun sebagian besar isi acara Programa 1 RRI merupakan acara lokal, dengan biasanya adalah siaran berita utama daerah se-indonesia.Di setiap stasiun RRI sudah pasti terdapat kanal Pro 1. Siaran Programa 1 RRI merupakan siaran RRI mencakup wilayah paling luas dari antara ke-4 programa lainnya. Saat ini (per 2021) terdapat 90 stasiun Programa 1 RRI di seluruh Indonesia.
Dirut RRI I Hendrasmo menekankan bahwa Platform RRI Play Go juga sangat tepat sebagai market place untuk promosi UMKM menuju etalase Indonesia yang inklusif dan beraneka ragam. Pengguna RRI Play Go tidak hanya mendengarkan, tetapi juga bisa berinteraksi di dalamnya. Keniscayaan adanya persaingan dengan aplikasi lain menjadikan RRI Play Go sebagai market place. Meski demikian, RRI mempunyai kelebihan yang tidak dimiliki aplikasi lain yaitu RRI mempunyai ke terjangkauan hingga pelosok Indonesia.
Travoy adalah aplikasi Jasa Marga yang banyak membantu pengguna jalan tol. Aplikasi ini dikembangkan oleh Jasa Marga untuk memberi informasi dan berbagai kemudahan pengendara seperti pengecekan tarif tol dan sebagainya. Aplikasi Travoy (Travel With Comfort and Joy) adalah aplikasi yang menyediakan informasi dan memiliki beragam fitur menarik yang dirancang sebagai asisten digital untuk membantu pengguna jalan tol mendapatkan kemudahan..Aplikasi ini dikembangkan secara resmi oleh PT Jasa Marga. Selain memiliki user interface yang segar, informasi yang tersedia pada Travoy selalu diperbaharui selama 24 jam sehingga pengguna bisa mendapatkan update informasi terbaru. Selain itu aplikasi ini memiliki layanan navigasi yang akurat seperti Google Maps atau Waze.
Bagi pengendara kendaraan roda empat yang berencana bepergian melalui jalan tol, fitur ini akan membantu melakukan gambaran terbaru kondisi jalan tol. Pemantauan dilakukan lewat ribuan CCTV yabg tersebar di berbagai ruas jalan tol Jasa Marga. Informasi CCTV yang tersedia di Travoy juga real time. Selain itu pengendara juga bisa menggunakan aplikasi untuk kepentingan navigasi.
Perlu menambah atau melengkapi sistem monitoring jalan tol yang mobile selain CCTV yang kondisinya statis pada area tertentu. Yakni penerapan atau penggunaan drone atau pesawat tanpa awak. Dibutuhkan teknologi drone atau Unmanned Aerial Vehicle (UAV) yang cocok untuk monitor kondisi jalan tol. Dimana autonomous system pada wahana akan melakukan pemantauan kedudukan drone pada ketinggian dan koordinat tertentu. Kemudian, hasil pemotretan dan perekaman video dapat disaksikan secara real time dari stasiun pengendali di darat.Teknologi penginderaan jauh menggunakan drone lebih hemat dari sisi anggaran operasionalnya.
Sistem monitoring merupakan suatu proses untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber daya secara real time. Dalam peningkatan kinerja evakuasi cepat pada situasi darurat dibutuhkan sistem monitoring yang tepat guna. Dari kebutuhan tersebut bisa digunakan drone sebagai wahana untuk melakukan monitoring. Dengan wahana ini pengelola dan pengguna jalan tol bisa mengetahui kondisi terbaru melalui platform.
Menghadapi kondisi cuaca ekstrem, BUJT mesti memiliki sistem mitigasi bencana yang berpotensi terjadi di ruas tol. Apalagi ruas jalan tol banyak yang rentan terhadap bencana alam. Terlebih pada saat ini bencana hidrometeorologi seperti banjir, cuaca ekstrem, dan tanah longsor semakin sering terjadi. Perlu mewujudkan sinergi platform intelligent diatas yang terintegrasi dengan lembaga lain seperti BMKG, BRIN dan BNPB. Tak bisa dimungkiri, beberapa ruas jalan tol rawan terjadi kecelakaan.
*) Rivira Yuana, Doktor Business Management Universitas IPB, CEO & Co Founder SVARA Innovation.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
