Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Khairil Fajrin

Perkembangan Kursus Online dan Offline di Kampung Inggris Setelah Pandemi Covid 19

Info Terkini | Sunday, 19 Mar 2023, 14:35 WIB

Perkembangan Kursus Online dan Offline di Kampung Inggris Setelah Pandemi Covid 19

Kampung Inggris Pare (Sumber: Pribadi)

Kampung Inggris, yang terletak di kecamatan Pare kabupaten Kediri Jawa Timur, merupakan destinasi populer bagi mereka yang ingin belajar bahasa Inggris di Indonesia. Sejak pandemi Covid-19, industri kursus bahasa Inggris di Kampung Inggris telah mengalami perubahan signifikan, dengan peningkatan signifikan dalam kursus online dan offline. Artikel ini akan membahas perkembangan kursus online dan offline di Kampung Inggris setelah pandemi Covid-19.

Perkembangan Kursus Online di Kampung Inggris

Sejak pandemi Covid-19, banyak lembaga kursus di Kampung Inggris yang mulai menawarkan kursus bahasa Inggris online. Ini terutama disebabkan oleh adanya pembatasan perjalanan dan pembatasan kontak fisik. Kursus online ini memungkinkan siswa untuk belajar bahasa Inggris dari kenyamanan rumah mereka sendiri dan dengan waktu yang fleksibel. Dalam beberapa kasus, kursus online juga bisa lebih terjangkau daripada kursus offline.

Namun, ada beberapa tantangan yang harus diatasi dalam kursus bahasa Inggris online. Salah satu tantangan terbesar adalah kurangnya interaksi sosial dan lingkungan belajar yang terstruktur. Karena kursus online dilakukan di lingkungan yang kurang terstruktur, siswa mungkin kesulitan untuk berinteraksi dengan sesama siswa dan tutor dalam kursus online. Selain itu, adanya keterbatasan dalam teknologi dan konektivitas internet juga dapat mempengaruhi kualitas pembelajaran online.

Contoh signifikan yang bisa dirasakan oleh para siswa yang kursus online adalah ketika mereka harus dituntut untuk bisa mengasah kemampuan bicara atau speaking. Belum lagi jika program belajar yang mereka ambil sudah menjurus pada bidang tertentu untuk mendapatkan sertifikasi bahasa Inggris karena kebutuhan tertentu, seperti TOEFL dan IELTS. Kursus TOEFL online ataupun IELTS memang membutuhkan interaksi yang lebih dari sekedar kelas atau belajar online. Tapi itu bukan berarti menghambat perkembangan kursus online di Kampung Inggris, bahkan bisa disebutkan bahwa beberapa lembaga kursus bahasa Inggris yang ada di Kampung Inggris baru tersadar bahwa kursus online tersebut penting adanya.

Perkembangan Kursus Offline di Kampung Inggris

Meskipun kursus online telah menjadi populer, kursus offline tetap menjadi pilihan yang disukai bagi sebagian orang. Kursus offline di Kampung Inggris memungkinkan siswa untuk belajar dalam lingkungan belajar yang terstruktur, di mana mereka dapat berinteraksi dengan sesama siswa dan guru. Selain itu, kursus offline juga memberikan kesempatan untuk siswa untuk mempraktikkan bahasa Inggris secara langsung dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dalam interaksi dengan warga setempat.

Namun, kursus offline di Kampung Inggris juga terkena dampak dari pandemi Covid-19. Karena adanya pembatasan perjalanan dan pembatasan kontak fisik, banyak lembaga kursus di Kampung Inggris yang mengalami penurunan jumlah siswa. Selain itu, kursus offline juga dapat menjadi lebih mahal daripada kursus online, karena memerlukan biaya perjalanan dan akomodasi.

Kombinasi Kursus Online dan Offline di Kampung Inggris

Dalam beberapa kasus, lembaga kursus di Kampung Inggris telah mengembangkan kombinasi kursus online dan offline sebagai alternatif untuk siswa. Kombinasi ini memungkinkan siswa untuk belajar bahasa Inggris secara online pada awalnya, dan kemudian melanjutkan dengan kursus offline di Kampung Inggris. Kombinasi ini memungkinkan siswa untuk memperoleh keuntungan dari kedua jenis pembelajaran, yaitu fleksibilitas dan kenyamanan dari pembelajaran online serta interaksi sosial dan lingkungan belajar yang terstruktur dari pembelajaran offline.

Namun, kombinasi kursus online dan offline ini juga memerlukan perencanaan yang baik dan pengaturan yang cermat. Selain itu, biaya yang diperlukan untuk kursus online dan offline juga dapat menjadi lebih mahal daripada hanya memilih salah satu jenis pembelajaran.

Perkembangan Program Kursus di Kampung Inggris Saat Ini

Dalam hal ini, beberapa lembaga kursus bahasa Inggris di Kampung Inggris telah mengadopsi teknologi dan menyediakan program pembelajaran online yang fleksibel dan terjangkau. Beberapa juga menyediakan program kombinasi online dan offline yang memungkinkan siswa untuk memperoleh manfaat dari kedua jenis pembelajaran.

Selain itu, pandemi Covid-19 juga mempercepat perubahan dalam cara lembaga kursus beroperasi. Beberapa lembaga kursus bahasa Inggris di Kampung Inggris telah mengadopsi model bisnis yang lebih fleksibel dan berorientasi pada pelanggan untuk menyesuaikan diri dengan kebutuhan siswa. Hal ini meliputi penyediaan program pembelajaran individual, program pembelajaran berbasis proyek, dan program pembelajaran berbasis kompetensi.

Perkembangan teknologi dan perubahan dalam cara lembaga kursus beroperasi menunjukkan bahwa pembelajaran bahasa Inggris di Kampung Inggris akan terus berubah di masa depan. Siswa akan memiliki lebih banyak pilihan dalam hal jenis pembelajaran yang tersedia, serta cara dan tempat di mana mereka belajar.

Dalam jangka panjang, lembaga kursus bahasa Inggris di Kampung Inggris harus terus beradaptasi dan mengikuti perkembangan teknologi dan kebutuhan siswa untuk tetap relevan dan kompetitif di pasar pembelajaran bahasa Inggris yang semakin kompetitif. Dengan berbagai pilihan pembelajaran bahasa Inggris yang tersedia, siswa di seluruh dunia dapat memilih program yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuan belajar mereka.

Kesimpulan

Pandemi Covid-19 telah mempengaruhi perkembangan kursus bahasa Inggris di Kampung Inggris. Kursus online dan offline masing-masing memiliki keuntungan dan tantangan mereka sendiri. Kursus online memungkinkan siswa untuk belajar dengan fleksibilitas dan kenyamanan dari rumah mereka sendiri, tetapi kurang dalam hal interaksi sosial dan lingkungan belajar yang terstruktur. Sementara itu, kursus offline memungkinkan siswa untuk berinteraksi dengan sesama siswa dan guru dalam lingkungan belajar yang terstruktur, tetapi memerlukan biaya perjalanan dan akomodasi.

Kombinasi kursus online dan offline dapat menjadi alternatif yang baik bagi siswa yang ingin memperoleh keuntungan dari kedua jenis pembelajaran. Namun, perlu diingat bahwa kombinasi ini memerlukan perencanaan dan pengaturan yang cermat serta biaya yang lebih mahal daripada hanya memilih salah satu jenis pembelajaran.

Dalam pandemi Covid-19 ini, penting bagi lembaga kursus di Kampung Inggris untuk terus beradaptasi dan menyesuaikan dengan perubahan yang terjadi. Dalam jangka panjang, perkembangan teknologi dan kebutuhan siswa akan terus berubah, dan lembaga kursus harus siap untuk menghadapinya.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image