Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Supadilah

Ide Ujian Praktik untuk Kelas 12 SMA

Agama | Saturday, 04 Mar 2023, 09:23 WIB
Praktik mengkafani jenazah yang dilakukan siswa SMA Terpadu Al-Qudwah (dokumentasi humas)

Kelas 12 SMA tinggal menunggu waktu untuk lulus. Dan biasanya di semester 2 tidak ada lagi ujian seperti biasanya. Yaitu ujian tengah semester (UTS) atau ujian akhir semester (UAS).

Mereka hanya melakukan ujian sekolah yang dilaksanakan di akhir semester. Saat itulah ada yang namanya ujian praktik.

Apa saja ide yang bisa diadakan pada saat ujian praktik?

Mengkafani dan Menyolatkan jenazah untuk mata pelajaran PAI

Bisa diadakan praktik salat jenazah nih. Pengalaman mengkafani jenazah dan menyolatkan jenazah ini sangat penting karena sering dilakukan di lingkungan masyarakat.

Mungkin selama ini siswa hanya ikut-ikutan saja atau bahkan belum pernah mengikutinya. Nah kalau sudah dapat pengalaman di sekolah nantinya siswa tidak akan canggung lagi di masyarakat.

Mereka jadi tahu di mana membeli kain kafan, jadi tahu berapa ukuran kain kafan yang digunakan, dan cara mengkafani jenazah. Emang nggak semua orang loh yang tahu seperti ini. Di masyarakat biasanya hanya pemuka agama saja yang tahu (di tempat saya namanya Modin) . Benar?

Termasuk menyolatkan jenazah. Praktik ini bisa membuat siswa yang tadinya enggan ikut salat jenazah ketika di masyarakat menjadi perlu untuk ikut kegiatan ini.

Kita juga harus berbaur dengan masyarakat. Harus ikut kegiatan mereka. Kalau ada tetangga yang meninggal Kita juga harus ikut melakukan salat jenazah. Kalau orang tua mungkin sudah tidak aneh lagi ikut salat jenazah. Sudah sering.

Tapi bagaimana dengan anak-anak remaja?

Belum tentu mereka ikut kegiatan seperti ini. Padahal sangat baik untuk mereka guna menumbuhkan gotong royong dan silaturahmi kepada sesama.

Nah dengan praktik salat jenazah ini membekali siswa pengalaman menyolatkan jenazah. Siswa jadi tahu berapa rakaat salat jenazah, tata cara salat jenazah, dan posisi shaf saat salat jenazah. Sehingga siswa tidak menunggu tua untuk ikut salat jenazah.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image