Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Elin Nurhabibah

Best Practise Metode STAR Model PBL Materi Klasifikasi Makhluk Hidup

Eduaksi | 2023-01-20 09:20:49

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah dalam pembelajaran adalah:

1. Pembelajaran umumnya dilakukan secara konvensional sehingga motivasi belajar dan hasil belajar peserta didik kurang

2. Kurangnya penerapan model pembelajaran sehingga peserta didik kurang termotivasi untuk mengikuti pembelajaran

3. Kebermanfaataan materi tidak disampaikan kepada peserta didik

Praktik ini penting untuk dibagikan karena berbagai alasan, yaitu:

1. Untuk menunjukkkan praktik baik yang sudah dilakukan kepada pendidik lain

2. Berbagi pengalaman kepada orang lain tentang model-model dan media inovatif yang diterapkan dalam pembelajaran

3. Memotivasi pendidik lain untuk melaksanakan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan bagi peserta didik

Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini adalah membuat rancangan perencanaan pembelajaran (RPP) beserta lampiran dan penunjang lainnya seperti bahan ajar, media pembelajaran, Lembar aktifitas peserta didik, dan instrumen penilaian (evaluasi). Setelah rancangan dibuat kemudian melaksanakan pembelajaran sesuai dengan perangkat yang dibuat dan melaksanakan refleksi pembelajaran.

Tantangan yang dihadapi untuk mencapai tujuan tersebut adalah kesiapan peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran, kemampuan peserta didik dalam memahami materi, keberanian dalam mempresentasikan hasil kerja serta keterbatasan jaringan internet didalam kelas.

Pihak yang terlibat yaitu :

1. Saya selaku Guru yang menjadi fasilitator dan pemberi arahan kepada peserta didik

2. Peserta didik, sebagai sentral dalam proses pembelajaran

3. Guru/rekan sejawat sebagai observer

Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut:

1. Mempersiapkan segala fasilitas yang dibutuhkan dalam kegiatan pembelajaran.

2. Memastikan koneksi internet bagus sehingga ketika melaksanakan penilaian formatif bisa berjalan dengan lancar.

3. Bekerja sama dengan Kepala sekolah dan rekan sejawat.

4. Mencari bahan ajar yang dapat mendukung materi yang akan disampaikan tentang keanekaragaman makhluk hidup dan fakta uniknya

https://youtu.be/9GFPUMTGSsc serta video orientasi masalah yang saya ambil secara pribadi di lingkungan sekitar sekolah https://drive.google.com/file/d/1rfFxfVmMyPs1-LtbLjBiABSxKrkKzM/view?usp=share_link

5. Menentukan metode, model, dan media yang akan digunakan dalam perangkat pembelajaran.

Menyusun perangkat pembelajaran yang mendukung antara lain bahan ajar, Lembar aktivitas, Instrumen pengamatan dan isntrumen asesment.

Strategi yang digunakan dalam menghadapi tantangan yang terjadi yaitu dengan menyusun model, metode, dan media yang mendukung proses pembelajaran. Dalam kegiatan ini pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan mengunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL), ), metode pembelajaran yang digunakan yaitu pengamatan atau observasi, diskusi dan tanya jawab. Media yang digunakan adalah powerpoint.

Pendidik sebagai fasilitator dan peserta didik sebagai objek utama terlibat dalam proses pembelajaran.

Proses yang dilakukan dengan menggunakan model PBL Adapun sitaknya 1. Orientasi masalah

Pada kegiatan orientasi masalah pendik menampilkan video tentang lahan kebun sekolah yang kurang terawat dengan jenis tanaman yang berbagai macam namun belum tertata dengan baik

Link video https://drive.google.com/file/d/1rfFxfVmMyPs1ef-LtbLjBiABSxKrkKzM/view?usp=share_link

Respon peserta didik pada saat itu adalah memperhatikan dan sangat antusias

https://drive.google.com/file/d/1rfFxfVmMyPs1ef-LtbLjBiABSxKrkKzM/view?usp=share_link

2. Mengorganisasi peserta didik untuk belajar

Saya membagi peserta didik kedalam tiga kelompok kemudian membagikan Lembar aktifitas kepada masing-masing kelompok

Respon peserta didik pada saat itu adalah tertib memperhatikan pembagian kelompok dan memperhatikan penjelasan lembar aktivitas dengan baik

https://drive.google.com/file/d/1rhIeknUei6Ra0UiV5_l8Pg-rGbyc6wmW/view?usp=share_link

3. Membimbing Penyelidikan Kelompok/Mandiri

Saya membimbing peserta didik dalam melakukan pengamatan/observasi

Respon peserta didik pada saat itu adalah antusias dalam melakukan pengamatan

https://drive.google.com/file/d/1riVVcsubzOVnfbMaZx7tMl6NqZGdAQoE/view?usp=share_link

1. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

Saya meminta perwakilan kelompok untuk menyampaikan hasil pengamatan dan diskusi kelompok

Respon peserta didik pada saat itu adalah berani menyampaikan hasil percobaan dan diskusi serta terjadi diskusi kelas.

https://drive.google.com/file/d/1riVVcsubzOVnfbMaZx7tMl6NZGdAQoE/view?usp=share_link

2. Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

Saya meminta perwakilan kelompok untuk menuliskan alternatif solusi untuk menyelesaikan permasalahan dengan membuat sketsa denah kebun sekolah berdasarkan kelompok tanaman yang akan ditanam

Respon peserta didik pada saat itu adalah secara antusias menuliskan alternatif solusi yang telah didiskusikan oleh anggota kelompoknya

https://drive.google.com/file/d/1riVVcsubzOVnfbMaZx7tMl6NqZGdAQoE/view?usp=share_link

Sumber yang digunakan meliputi buku siswa IPA kelas VII karya Victoriany Inabuy, dkk, video motivasi pada link https://youtu.be/9GFPUMTGSsc dan video orientasi masalah https://drive.google.com/file/d/1rfFxfVmMyPs1ef-LtbLjBiABSxKrkKzM/view?usp=share_link

untuk mendukung kegiatan pembelajaran didapatkan secara offline dan online. Secara offline pendidik mengarahkan peserta didik mencari informasi berkaitan dengan materi dengan membaca materi yang akan diajarkan dari buku paket yang dimiliki. Secara online pendidik mengarahkan peserta didik mencari informasi yang berkaitan dengan materi dari media-media online dari google dan materi yang disajikan pendidik, serta informasi-informasi yang diperoleh dari youtube baik melalui link atau barcode yang telah diberikan atau mencari secara mandiri. Informasi yang diperoleh peserta didik dihari sebelumnya dapat menjadi gambaran materi yang akan dipelajari.

Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang dilakukan hasilnya efektif dan dapat dilihat dari:

1. Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) membuat peserta didik lebih termotivasi untuk belajar dibandingkan dengan menggunakan metode konvensional yang selama ini sering digunakan. Hal ini terlihat dari indikator keaktifan peserta didik yang meningkat dibandingkan dengan sebelum menggunakan model PBL

Berdasar hasil survey yang diberikan kepada siswa penerapan model pembelajaran PBL sebagian besar siswa menyatakan senang terhadap pembelajaran dan termotivasi

2. Terdapat peningkatan hasil belajar peserta didik, dibuktikan dengan perbandingan nilai rata-rata asesmen diagnostik dan hasil asesmen formatif peserta didik.

3. Peserta didik menunjukkan respon yang baik terhadap kegiatan pembelajaran dan menyatakan jika pembelajaran yang telah dilaksanakan bermakna dalam kehidupannya sehari-hari.

Hasil efektif/tidak efektif dan alasan :

Hasil kegiatan cukup efektif, efek yang didapatkan setelah penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) adalah motivasi siswa dalam belajar sedikit meningkat dengan penggunaan teknologi (PPT yang menarik dan pemutaran video), minat peserta didik meningkat dengan melaksanakan penilaian menggunakan aplikasi berbasis gadget seperti google form.

Respons orang lain terhadap kegiatan pembelajaran ini

1. Respon yang dari Kepala Sekolah sangat positif karena menggunakan variasi model dan metode yang digunakan dalam pembelajaran.

2. Rekan sejawat juga sangat mendukung dan mereka juga ingin melakukan kegiatan pembelajaran dengan variasi model pembelajaran karena menurut mereka kegiatan itu dapat meningkatkan keaktifan dan motivasi peserta didik.

3. Respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran ini adalah sangat senang dan berantusias dalam pembelajaran rangkaian seri dan parallel. Bisa di lihat saat kegiatan refleksi akhir pembelajaran peserta didik memberikan refleksi bahwa pembelajaran sangat menyenangkan dan media pembelajarannya menarik juga mudah dipahami karena sebagian peserta didik suka menonton dengan video yang di putar dalam layar.

Yang menjadi faktor keberhasilan yaitu :

1. Dukungan kepala sekolah dan rekan sejawat

2. Berusaha melaksanakan semaksimal mungkin apa yang telah direncanakan

Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut :

1. Membutuhkan kesabaran bagi guru yang bertindak sebagai fasilitator untuk memfasilitasi peserta didik dalam proses pembelajaran.

2. Keterampilan yang diperoleh dalam proses pembelajaran, Berpikir kritis (Critical Thinking) Pada saat peserta didik mengamati video, peserta didik dapat menjelaskan informasi dan makna dari video tersebut.

3. Komunikasi (Communication) peserta didik menuliskan hasil diskusinya ke lembar kerja peserta didik, mereka berdiskusi untuk menyamakan hasil yang akan ditulis dari kesepakatan kelompok tersebut.

4. Kolaborasi (Collaboration) Peserta didik harus berkolaborasi dengan anggota kelompoknya untuk membuat project pembuatan tempe non kedelai dengan memanfaatkan bahan yang ada disekitar sekolah atau rumah.

Pembelajaran yang dapat diambil dari proses kegiatan yang sudah dilakukan guru adalah guru perlu menganalisis permasalahan yang dialami peserta didik, mencari alternatif solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pendidik harus lebih aktif dan inovatif dalam menentukan dan memilih metode-metode pembelajaran serta model pembelajaran agar proses pembelajaran di kelas lebih menyenangkan sehingga tujuan pembelajaran yang diharapkan akan tercapai.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image