Kerja Sama Pendidikan Indonesia-Australia, Pentingkah?
Politik | 2021-12-14 07:21:36Pendidikan merupakan salah satu sektor penting bagi negara agar bisa menciptakan generasi yang cerdas dan berguna bagi negaranya. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa berbicara mengenai pendidikan, tiap negara memiliki perbedaan kualitas pendidikan. Namun sebagai bentuk rasa tanggungjawab dan menciptakan norma kerja sama yang lebih inklusif serta bermanfaat untuk masyarakat internasional, tak jarang terdapat bentuk kerjasama bilateral yang terbangun antar negara di dalam dunia pendidikan. Hal ini sendiri dapat terlihat pada negara Indonesia maupun juga Australia yang sama-sama menjalin kerjasama maupun membuat kebijakan agar dapat mewujudkan kepentingan nasional negaranya.
Adapun salah satu faktor yang mendukung kerjasama ini pula dikarenakan antara Indonesia maupun juga Australia memiliki letak geografis yang terbilang dekat. Sedangkan alasan kedua yaitu di karenakan antara Indonesia maupun Australia sama-sama memiliki kepentingan ataupun keinginan agar dapat mewujudkan kawasan yang lebih makmur, stabil, Maupun damai. Namun dibalik alasan ini sendiri, sebenarnya Indonesia maupun Australia sendiri telah memiliki bentuk hubungan kerjasama yang telah terjalin dari tahun 1945 walaupun tidak dapat dipungkiri bahwasanya hubungan kedua negara tersebut memiliki bentuk hubungan yang cenderung naik turun.
Berkenaan dengan kerjasama di bidang pendidikan antara Indonesia dengan Australia sendiri sebenarnya dapat terlihat dari adanya program-program kerjasama yang dinamakan Uni-Bridge yang mana program ini adalah program yang dibuat dalam bidang pendidikan, seni, dan penelitian. Adapun yang dimaksud dengan program Uni-Bridge sendiri adalah program yang dibentuk untuk komunitas para pelajar dari Australia dan Indonesia dengan cara memanfaatkan berbagai teknologi online serta juga terlibat dengan beberapa kegiatan guna untuk dapat berjejaring dan belajar. Adanya program ini pada akhirnya bisa menjadi penguhubung antar pelajar baik itu dari Indonesia maupun Australia. Hal ini berguna dan penting bagi para pelajar agar dapat melakukan berbagai bentuk pertukaran budaya dan bahasa dengan secara daring ataupun secara langsung.
Komitmen yang dibentuk oleh Indonesia maupun Australia ini dibuktikan pula dengan adanya bentuk penyediaan pendanaan secara besar-besaran, terkhususnya dari kedua negara. Bahkan hingga di tahun 2019, program ini telah menjadi program yang kian berkembang menjadi berbagai bentuk komunitas online informal yang dimana materi penddikannya mengenai bahasa dan masyarakat. Indonesia dengan Australia juga berkerjasama di dalam program dengan Charles Darwin University yang dimana universitas ini berasal dari universitas neger Australia dan mereka menjadi mitranya Indonesia agar dapat mengembangkan berbagai program untuk mendukung para tenaga pendidik yang lebih professional bagi Indonesia. Sejauh ini, program kerjasama di dalam bidang pendidikan yang dibangun oleh Indonesia maupun Australia di bidang pendidikan telah berhasil memperkuat hubungan kerjasama di bidang lainnya. Bahkan hingga sekarang, kerjasama yang diciptakan dari program ini telah berhasil membuat para pelajar mendapatkan program beasiswa untuk bisa melanjutkan studi ke Australia.
Jika melihat pada bagaimana kerjasama yang dibangun oleh Indonesia dan Australia ini di dalam bidang pendidikan bukan hanya memiliki peranan penting untuk mewujudkan generasi yang lebih cerdas, namun di sisi lain adanya bentuk program kerjasama pada bidang pendidikan ini telah berhasil membangun hubungan kedekatan antara Indonesia dengan Australia secara moral. Hal ini dapat menunjukan bahwa sejauh ini kerjasama yang terjalin diantara keduanya penting dan sama-sama menguntungkan keduanya. Bahkan semenjak adanya kerjasama yang terjalin diantara kedua negara ini melalui program kerjasama di bidang pendidikan, tela berhasil membuat pelajar dari Indonesia bisa mendapatkan fasilitas dan akses pendidikan dengan teknologi yang sudah canggih dimana ini belum tentu Indonesia siap menjalankannya. Artinya dengan adanya kerjasama ini juga bisa membuat Indonesia jadi lebih belajar untuk mempersiapkan segala kebutuhan di bidang pendidikan dengan berbasis teknologi.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.