LPM El-Hakim

    FOLLOW  

Allah Menyayangi Kita

Gaya Hidup | Thursday, 22 Dec 2022, 16:06 WIB

Bagaimana perasaanmu ketika diberitahu ada yang lebih cinta dan lebih sayang kepadamu melebihi cinta dan kasih sayang dari ibumu?

Dikutip dari hadits nabi shalallahu alaihi wassalam " Dari Umar bin Al Khattab radhiallahu Anhu beliau menuturkan: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam kedatangan rombongan tawanan perang. Di tengah-tengah rombongan itu ada seorang ibu yang sedang mencari-cari bayinya. Tatkala ia berhasil menemukan bayinya di antara tawanan itu, maka dia pun memeluknya erat-erat ke tubuhnya dan menyusuinya. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bertanya kepada kami, "apakah menurut kalian ibu ini akan tega melemparkan anaknya ke dalam kobaran api?" kami menjawab "tidak mungkin, demi Allah. Sementara dia sanggup untuk mencegah bayinya terlempar ke dalamnya." maka Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, " sungguh Allah lebih sayang kepada hamba-hambanya daripada ibu ini kepada anaknya." (HR. Bukhari & Muslim)

Demikianlah Allah sangat mencintai dan menyayangi kita bahkan melebihi cinta ibu kita sendiri. Akan tetapi, apa yang telah kita lakukan? Kita sering melupakan Allah dalam kehidupan kita. Disaat kita bahagia sering sekali kita melupakan kehadiran-Nya, namun disaat kita sedih, disaat kita berada dititik terendah kita disitulah baru kita mengingat akan kehadiran Allah ta'ala.

Ingatlah, Allah tidak akan pernah sedetikpun melupakan kita. Allah akan terus menyembunyikan aib-aib kita tatkala kita yang selalu bermaksiat kepada-Nya seakan-akan tidak malu dan takut kepada-Nya.

Secinta dan sesayang itu Allah kepada kita hamba-hambanya yang bahkan enggan untuk bersujud, enggan untuk meminta kepada-Nya padahal Dialah Dzat yang maha memiliki.

Tulisan ini membuat diri saya juga merasa tertampar dan sadar bahwa tidak ada yang lebih mencintai kita daripada kecintaan Allah terhadap kita. Janganlah Selalu berharap kepada manusia, berharap lah hanya Allah yang satu-satunya tempat berharap bagi kita semua.

Semoga dengan tulisan ini bisa menghantarkan kita lebih dekat lebih cinta kepada Allah Sang Maha Penyayang.

"Dialah yang merawat, bahkan saat kita terlelap.

Dialah yang menjaga, sejak fajar sampai malam.

Dialah yang terus memberi nikmat sehat, meski kita jarang mensyukurinya.

Dialah yang menghadirkan cinta dalam hidup kita, meski kita tak menyadarinya."

Suara LPM Al-Hakim/Jannah