Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Demak
Rutan Demak Lakukan Pembinaan Kepribadian Melalui Kegiatan Sholat Jumat
Agama | 2022-12-16 19:12:29
DEMAK- Pembinaan adalah kegiatan yang diselenggarakan untuk meningkatkan kualitas kepribadian dan kemandirian Narapidana dan Anak Binaan.
Salah satu kegiatan pembinaan kepribadian bisa dilakukan melalui kegiatan ibadah keagamaan. Warga Binaan Pemasyarakatan Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Demak Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah laksanakan sholat Jum’at di musholla Rutan, Jum”at (16/12/2022).
Meskipun kegiatan ini dillakukan setiap minggu sekali, terlihat para warga binaan mengikuti dengan antusias dan penuh hikmat.
Pada kesempatan ini, Khutbah yang disampaikan bertemakan nikmat-nikmat Allah kepada para hamba-hamba-Nya. Disampaikan bahwa nikmat Allah yang paling agung adalah hidayah agama Islam. Agama yang lurus, yang sempurna, tidak ada kenikmatan yang lebih besar melebihi hidayah Islam yang Allah berikan pada seseorang. Sehingga ia termasuk orang-orang yang mendapatkan sesuatu yang Dia ridhai. Sedikit kutipan khutbah kali ini.
Kepala Rutan Demak Riski Burhannudin menyampaikan, melalui kegiatan-kegiatan keagamaan yang ada, harapannya mampu memenuhi kebutuhan hak pembinaan bagi warga binaan.
“Rutan Demak akan terus memberikan pelayanan terbaik untuk warga binaan. Dengan adanya kegiatan-kegiatan yang ada, seperti contoh sholat Jum’at hari ini, kami akan memaksimalkan pemenuhan hak ibadah bagi para warga binaan”, ungkap Riski.
“Dengan adanya khutbah atau ceramah yang disampaikan, tentunya menambah pengetahuan para warga binaan tentang khazanah keislaman”, tambahnya.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan warga binaan Rutan Demak kepada Allah SWT.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
