Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Chealsy Amanda

Dampak dan Pengaruh dari Kontribusi APBN Terhadap G20 2022 di Indonesia

Ekonomi Syariah | Tuesday, 13 Dec 2022, 12:09 WIB

G20 adalah sebuah forum atau grup yang beranggotakan negara maju dan negara berkembang di dunia, anggota nya berisikan 19 negara dan satu lembaga Uni Eropa.

Pertemuan beberapa kepala Negara anggota G20 kemarin dilaksanakan di Bali Indonesia, yang mana acara tersebut digelar secara megah dan mewah oleh pemerintah Indonesia.

Acara tersebut menimbulkan pertanyaan dan komentar negatif dari masyarakat Indonesia karena di anggap suatu pemborosan bagi negara.

Seperti yang kita ketahui perekonomian Indonesia belum sepenuh nya stabil dikarenakan pasca pandemi Covid-19 yang mana jelas sekali bahwa hutang negara masih cukup banyak, dan pembangunan insfrastruktur yang masih tidak merata.

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) berperan penting dalam mencapai tujuan pemerintah yaitu sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi. Dalam praktiknya, APBN merupakan salah satu sumber anggaran, sesuai dengan pernyataan Presiden Joko Widodo bahwa APBN akan menjadi kunci dalam presidensi G20 tahun 2022.

APBN menyiapkan uang sebanyak Rp.598,1 Miliar untuk di alokasikan ke perhelatan KTT G20 tersebut. Jelas masyarakat berkomentar negatif karna itu bukan lah jumlah yang sedikit jika hanya untuk suatu acara yang digelar selama 2 hari saja.

Namun masyarakat masih belum mengetahui dampak dan pengaruh dari digelar nya KTT G20 ini kepada Indonesia.

Jelas pemerintah Indonesia tidak menghamburkan uang sebanyak itu begitu saja tanpa ada nya feedback yang baik terhadap Indonesia kedepannya.

adanya rangkaian kegiatan Presidensi G20 tahun 2022 di Indonesia mendatangkan dampak ekonomi bagi Indonesia ke arah yang positif. Baik dari peningkatan PDB (Produk domestik bruto), peningkatan konsumsi domestik, peningkatan jumlah investor, peningkatan jumlah keterlibatan tenaga kerja juga UMKM. Dengan memanfaatkan momen ini untuk menunjukkan branding Indonesia dan prestasi ataupun kemajuan yang telah diraih Indonesia dalam rangka pemulihan pasca pandemi, secara tidak langsung akan mendorong kepercayaan para pelaku ekonomi dalam berinvestasi, baik dari dalam maupun luar negeri, Serta memastikan produktivitas dan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan di masing-masing sektor untuk menunjukkan kemampuan Indonesia menjadi Indonesia Maju 2045.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image