Lola Prianti
Mengenal Cakap Digital, Sudah Cakap Berdigital Kah kamu?
Edukasi | 2022-11-25 08:14:58Seiring berjalannya waktu, semakin banyak pekerjaan dan aktivitas yang dilakukan menggunakan media digital dan jaringan internet. Terlebih di saat pandemi mulai menyerang di tahun 2020 dimana kita semua harus mengurangi intensitas kegiatan yang bertemu secara langsung yang akhirnya banyak pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan secara digital dari rumah.
Pertumbuhan penggunaan internet di dunia terkhusus di Indonesia sendiri mengalami perkembangan yang sangat signifikan. menurut Sekjen APJII sendiri pengguna internet pada tahun 2019 mengalami pertumbuhan sebanyak 196,7 juta pengguna. Pada tahun 2022 ini laju perkembangannya cukup konsisten dimana menurut we are social hootsuite per februari 2022 terdapat sekitar 204,7 juta pengguna internet yang ada. Angka pengguna internet ini menyebabkan banyak peluang yang bermanfaat yang bisa dilakukan di dunia digital bisa kita lakukan dalam hal digitalisasi ini seperti salah satunya peluang usaha dan pengembangan diri.
Sebagai seseorang yang termasuk dalam Gen Z, internet mungkin bukan hal yang terlalu asing lagi bagi saya dan teman-teman seumuran saya. Bahkan ada kebiasaan yang dilakukan oleh para gen Z bahkan sebelum ada masa pandemic seperti sekarang yaitu menjadi si pencari wifi baik itu wifi baik di warung kopi atau malah mencari wifi rumah di sekitaran rumah. Selalu berinteraksi dengan internet ada baiknya kita harus mengetahui apa itu cakap digital, karena seiring perkembangan teknologi banyak oknum-oknum yang juga memanfaatkanya untuk menyalurkan prilaku negatif mereka. Maka dari itu cakap digital menjadi salah satu kompetensi yang baik dan harus dimiliki oleh orang-orang yang senantiasa terhubung ke jaringan data Internet, maupun wifi rumah (fixed broadband).
Apa Itu Cakap Digital?
Cakap digital menjadi kemampuan yang penting di era digitalisasi maju seperti saat ini. Lalu apa sih yang harus kamu ketahui untuk bisa dikatakan cakap digital? Kamu harus mengetahui terkait kemampuan menggunakan perangkat di dunia digital, memahami adanya etika dalam beraktivitas di dunia digital, mengenal apa itu budaya digital dan mengetahui hal aman dalam melakukan aktivitas digital.
Seseorang yang dikatakan mampu dan cakap digital setidaknya bisa dikatakan adalah seseorang yang mampu dalam mengetahui, memahami dan menggunakan perangkat baik keras maupun lunak dalam lanskap digital, mesin pencarian informasi, aplikasi percakapan atau media social, serta aplikasi digital seperti dompet digital, lokapasar dan transaksi digital.
Etika dan Budaya Digital
Pada dasarnya beraktifitas di dunia digital ada satu hal utama yang harus di ketahui bahwa kita itu berinteraksi dengan manusia nyata meskipun tidak bertemu di dalam jaringan data internet. Bukan hanya sekedar kata-kata dan kalimat yang ada di dalam layar atau monitor perangkat yang kita gunakan. Tetapi benar-benar suatu interaksi sosial sebagaimana di kehidupan nyata kita.
Etika dalam berinternet yang harus kamu perhatikan adalah jangan menggunakan huruf besar dan kapital di semua tulisan platform chat. Hal ini dikarenakan orang akan mengintepretasikannya sebagai penekanan dan tanda marah. Jika kamu mengambil atau mengutip sesuatu di internet kamu harus memilah dan mengambil seperlunya saja. Selain itu kamu juga harus mengetahui kebenaran pesan yang kamu ambil. Berhati-hati dalam mengirimkan pesan dan jangan sembarangan mengirimkan pesan menggunakan html atau link.
Selain itu budaya yang harus kamu terapkan selalu dalam beraktivitas dalam dunia digital adalah apakah konten atau sesuatu yang kamu unggah di internet ini akan mengakibatkan hal buruk untukmu di masa depannya? Apakah ada yang terganggu atau tidak dari konten yang kamu publikasi? Apakah hal yang kamu upload memiliki resiko pelanggaran norma di masyarakat atau malah menyinggung SARA?.
Contoh konten yang seharusnya tidak diupload adalah gambar berupa korban kecelakaan lalu lintas. Dimana korban dalam gambar tersebut mengalami remuk pada bagian tubuhnya. Untuk beberapa orang hal ini sangat mengganggu, terutama pada orang yang mengalami trauma kecelakaan atau takut darah. Hal ini dikarenakan sedikit saja melihat gambar tersebut akan menimbulkan bayangan yang mereka takutkan dan menyebabkan kepanikan sehingga hal tersebut dapat mengganggu aktivitasnya orang tersebut dalam beberapa waktu.
Banyak orang yang saat ini mempublikasikan sesuatu di media sosial hanya karena mengikuti trend yang ada saat ini seperti untuk meluapkan emosi atau kritikan. Namun tidak memikirkan hal tersebut matang-matang sehingga menjadi kasus pencemaran nama baik. Hal terpenting adalah memikirkan dampak dari unggahan kita, jika berisiko membuat banyak orang tersakiti maka konten atau komentar yang kamu rasa ingin kamu upload seharusnya kamu tahan.
Mengenal Keamanan digital
Orang yang ingin melakukan kejahatan selalu bisa memanfaatkan peluang yang ada. Maka dari itu kamu harus bisa memberikan proteksi atau keamanan digital yang bisa kamu lakukan sendiri. Apa saja sih keamanan digital? Kamu dapat mengamankan perangkat digital, mengamankan identitas digital, mewaspadai penipuan digital dan memahami tentang rekam jejak digital.
Tips buat kamu untuk melakukan proteksi atau keamanan digital:
1. Pastikan kamu menggunakan password yang kuat, finger atau face authentication
2. Jangan sebarkan konten atau data pribadi seperti data ktp, sim, npwp, data ijazah, akte kelahiran, paspor
3. Jangan merespon panggilan ataupun pesan atau mengisi data di link dengan tautan yang tak dikenali yang mengakibatkan kamu harus mengupload data pribadi atau password dan pin
4. Mengunduh aplikasi dari situs resmi
5. Waspada penggunaan wifi gratis
Nah temen-temen menggunakan wifi gratis itu memiliki resiko yang tinggi dalam kebobolan data maka ada baiknya buat kamu menggunakan wifi rumah kamu sendiri. Kalau ditanya saran terkait wifi ada baiknya kamu coba memasang wifi dari jaringan yang disediakan oleh Telkom Group yaitu IndiHome. Pastinya udah tidak asing kamu dengar bukan?
Kamu bisa beraktivitas tanpa batas menggunakan IndiHome ini, karena menurut saya wifi IndiHome ini memiliki cakupan wilayah yang luas yang bisa kamu akses di lingkungan rumah kamu dan dengan harga yang cukup terjangkau banyak promonya dan pastinya jaringan internet yang lancar. Di IndiHome kamu bisa memilih beberapa paket yang tersedia yang pastinya bisa kamu pilih sesuai kantong dan kebutuhan yang kamu perlukan.
Jadi kamu ingin mencoba wifi rumah? Ayo cobain di wifi IndiHome, mari manfaatkan jaringan internet yang sudah mudah untuk diakses dimana kita bisa berkarya, belajar serta meningkatkan kemampuan diri dan beraktivitas maupun bekerja.
Dengan memanfaatkan layanan Indihome di rumah aku bisa menjadi seseorang yang cakap digital karena dengan adanya jaringan wifi rumah yang lancar seperti Indihome bisa sangat membantuku mengikuti seminar online yang sering diadakan oleh pemerintah maupun lembaga swasta. Salah satunya adalah beberapa kegiatan pelatihan menulis online, pembuatan video untuk konten kreator, belajar desain editing dan lain lain yang saat ini banyak dilaksanakan. Ayo manfaatkan semua kesempatan yang ada selagi kita masih muda dan penuh semangat. Jangan lupakan tentang Cakap Digital, Be A Positive Human ????.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
