Danone 8 Winning Skills Interactive Assessment, Tools Menyiapkan Masa Depan Anak
Gaya Hidup | 2022-10-27 14:24:55
Ada tidak sih tools yang membantu orang tua untuk memahami perkembangan kognitif anaknya ? ternyata ada. Danone telah mengembangkan dan meluncurkan 8 Winning Skills Interactive Assessment.
Untuk itu, Danone Specialized Nutrition Sebagai perusahaan yang memiliki kepedulian atas tumbuh kembang anak, Indonesia mengadakan kegiatan edukasi bagi para orang tua melalui webinar bertajuk ‘Bicara Gizi’ dengan topik ‘Maksimalkan Perkembangan Kognitif Anak Melalui Daya Tahan Tubuh dan Stimulasi yang Tepat’ (26/08).
Tidak main-main, Danone Specialized Nutrition menghadirkan nara sumber Dokter Spesialis Anak dan Konsultan Alergi Imunonlogi, CEO & Founder Personal Growth, Senior Clinical Psychologist, dan Parenting Expert, serta Medical & Scientific Affairs Director Danone Indonesia.
Turut hadir dalam webinar ini Corporate Communication Director Danone Specialized Nutrition Indonesia, Arif Mujahidin, menyampaikan dunia ini penuh tantangan dan persaingan tentunya setiap orang tua ingin mampu dalam menghadapi persaingan dan tantangan di dalam kehidupan sehari-harinya.
Lanjutnya, agar keingin itu tersebut terwujud sebagai orang tua memiliki peran membekali dan menyiapkan anak sejak dini. Salah-satunya mengoptimal pemberian nutrisi dan stimulasi agar memiliki daya tahan tubuh yang kuat dan kemampuan kognitif yang mumpuni sehingga siap menghadapi tantangan di masa depan. Danone Specialized Nutrition Indonesia berkomitmen mendukung jangkauan edukasi tumbuh kembang anak.
Perubahan dan kompetisi di masa mendatang memerlukan anak yang sehat yang siap menghadapi tantangan yang dinamis. Hal ini perlu menjadi perhatian para orang tua agar mampu mempersiapkan sedari dini anak yang memiliki jiwa pemenang yang mampu beradaptasi dan berkompetisi di masa depan. Bekal utama yang diperlukan anak yakni imun tubuh yang kuat serta kemampuan kognitif yang mumpuni.
_
Sistem Imun dan Nutrisi Memiliki Peran Penting dalam Tumbuh Kembang Anak
Dokter Spesialis Anak Konsultan Alergi Imunologi, dr. Molly Dumakuri Oktarina, Sp.A(K) menerangkan dengan menggunakan ilustrasi seorang tentara yang menggunakan senjata.
Dokter Molly menanalogikan system imun tidak begitu berbeda dengan sistem keamanan suatu negara. Para peserta webinar diminta untuk membayangkan dengan menganggap keamanan negara itu tubuh kita, maka keiamanan negara itu bagaikan imun tubuh kita.
Imun berfungsi untuk mempertahankankan tubuh dan melindungi tubuh dari berbagai serangan dan mampu menjaga keseimbangan sistem tubuh itu sendiri.
Sistem imun dalam tubuh terdiri dari sistem imun alami dan sistem imun didapat. Dokter Molly mencontohkan kulit, cairan di lambung dan bulu hidung yang sudah ada sejak lahir merupakan sistem imun alami. Sistem imun didapat spesifik dan memiliki sel memori, contohnya immunoglobulin.
Dokter berhijab dengan wajah yang bersahaja ini menerangkan bahwa perkembangan kognitif yang optimal pada anak sangat dipengaruhi oleh sistem imun yang sehat karena sistem imun berperan penting dalam perkembangan otak.
Lanjut dr.Molly, sistem imun yang tidak teregulasi dengan baik akan menyebabkan gangguan perkembangan otak (kognitif dan perilaku) Anak dengan status gizi yang baik dan asupan nutrisi yang seimbang, memiliki mikrobiota saluran cerna yang lebih sehat.
Dirinya mengingatkan orang tua, hal tersebut tentunya dapat meningkatkan daya tahan tubuh anak menjadi lebih kuat serta membantu tubuh menolak zat-zat asing yang masuk ke dalam tubuh. Tentu ini akan memberi dampak anak lebih aktif beraktivitas dan bisa menanggapi stimulasi dengan baik.
Tambah dr.Molly, tumbuh kembang anak butuh nutrisi. Nutrisi yang baik akan meningkatkan kematangan dan kedewasaan sistem imun.
Untuk usia emas, dr.Molly mengingatkan orang tua bahwa ASI merupakan pilihan nutrisi utama dan terbaik. Lalu ketika anak tumbuh, perlunya asupan nutrisi yang diperlukan untuk membangun sel-sel tubuh demi mendorong perkembangan kognitif di antaranya adalah vitamin, mineral, asam amino, asam lemak, fitokimia, prebiotik, dan probiotik.”.
Pemberian asupan makanan bernutrisi memperkuat imunitas dan mendukung saluran pencernaan yang sehat untuk mendorong perkembangan kognitif anak.
Gómez-Pinilla (2008) mengemukakan bahwa perkembangan kognitif anak sangat dipengaruhi oleh saluran pencernaan yang sehat dan imunitas yang optimal melalui intervensi nutrisi yang baik.
Apabila saluran pencernaan anak bekerja dengan baik, maka daya tahan tubuh atau imunitas anak juga akan baik. Imunitas yang baik memiliki kaitan erat dengan kemampuan kognitif anak, karena anak yang sehat akan aktif bergerak, sehingga lebih mudah menanggapi stimulasi dengan aktif dan mampu belajar dengan optimal.
_
8 Aspek Perkembangan Kognitif untuk Memahami Perkembangan Kognitif Anak
Orang tua dapat menggunakan 8 aspek perkembangan kognitif untuk memahami perkembangan kognitif anak yang multidimensi dan kompleks, ungkap Ratih Ibrahim, M.M., Psikolog Klinis, Parenting Expert, CEO & Founder Personal Growth.
Adapun Kedelapan aspek tersebut yakni attention, focus, memory, language, psychomotor, logic, reasoning dan decision making.
Menurut Ratih selain pemenuhan nutrisi yang cukup, anak juga perlu mendapatkan stimulasi yang tepat sesuai tahapan tumbuh kembangnya.
Founder Personal Growth ini turut menyampaikan dalam menjawab kebutuhan orang tua untuk pemantauan perkembangan kemampuan kognitif anak, Danone Specialized Nutrition Indonesia bekerja sama dengan ahli yang memiliki kredibilitas di bidangnya, yaitu Personal Growth untuk mengembangkan 8 Winning Skills Interactive Assessment.
Ratih memberi saran, dengan memanfaatkan teknologi digital, orang tua dapat memonitor milestones perkembangan kognitif anaknya sehingga dapat memaksimalkan tumbuh kembang anaknya.
Gómez-Pinilla (2008) mengemukakan pemberian stimulasi yang tepat perlu dilakukan orang tua untuk mengoptimalkan perkembangan kognitif anaknya.
Untuk itu orang tua perlu memahami hal-hal penting yang dapat mendukung perkembangan kognitif anak agar dapat membantu buah hatinya memiliki 8 kemampuan kognitif yakni attention, focus, memory, language, psychomotor, logic, reasoning, dan decision making.
_
8 Winning Skills Interactive Assessment
Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi MKK. – Medical and Scientific Affairs Director Danone Indonesia dalam webinar kali ini memperkenalkan 8 Winning Skills Interactive Assessment suatu tolls yang dapat membantu orang tua utuk melakukan pemantauan indicator kognitif anak.
Salah-satu Director Danone Indonesia ini mengatakan perkembangan kognitif anak dipengaruhi oleh berbagai faktor dari nutrisi yang sesuai, sistem imun yang baik dan stimulasi yang tepat.
Tambahnya, kepercayaan diri orang tua perlu dibangun dengan peningkatan pengetahuan, pemahaman tentang tumbuh kembang anak dari sumber-sumber atau para ahli yang terpercaya. Maka, penting bagi orang tua untuk percaya diri dan terus belajar.
Berdasarkan riset klinis terkini, terbukti bahwa pola asuh orang tua yang percaya diri mendukung perkembangan kognitif anak yang lebih efektif.
“ Kita dapat memanfaatkan perkembangan teknologi dan kemajuan ilmu sains dan kesehatan untuk membantu Mama-mama Indonesia mengoptimalkan perkembangan kognitif anaknya. Kita tidak ingin riset terkini di bidang perkembangan kognitif anak berhenti sampai di ranah akademisi atau peneliti saja, namun kami berupaya supaya hasilnya bisa digunakan secara praktis oleh masyarakat, didukung oleh pesatnya perkembangan dunia digital. Oleh karena itu, kami meluncurkan 8 Winning Skills Interactive Assessment yang telah divalidasi oleh para ahli di bidangnya untuk membantu orang tua memahami perkembangan kognitif anaknya” jelas dr.Ray
Dr.dr.Ray mengajak orang tua untuk dapat mengakses 8 Winning Skills Interactive Assessment melalui mynutri.club/twl. Menurut nya mengapa butuh adanya indikator capaian / milestone kognitif ? karena pertumbuhan anak dapat diamati dengan mudah, indikator perkembangan kognitif seperti kemampuan berbahasa, kemampuan focus, dll lebih sulit dipahami orang tua, dibutuhkan indikator kognitif oleh orang tua
Dalam tools tersebut, orang tua dapat memilih usia anak, lalu memilih salah satu aspek Winning Skill untuk kemudian diberikan lima pertanyaan tentang anaknya untuk mengukur apakah hasilnya sudah baik atau masih harus ditingkatkan.
Kemudian orang tua akan menerima rekomendasi aktivitas yang sesuai dengan kemampuan anaknya serta stimulation kit gratis berupa e-book untuk melatih 8 Winning Skill anak.
8 winning skills interactive assessment di http://mynutri.club/twl dirancang untuk membantu orang tua memonitor perkembangan kognitif anak, serta rekomendasi kegiatan untuk memberikan stimulus yang tepat bagi perkembangan kognitifnya.
_
Salam sehat Blogger Udik dari Cikeas
Bro Agan aka Andri Mastiyanto
Twitter @andriegan I Tiktok @andriegan I Instagram @andrie_gan
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
