Syaiful
Mengenal Hammer Test sebagai alat uji kualitas beton
Teknologi | 2022-10-24 09:37:45Beton adalah salah satu bahan pembangunan yang sangat umum digunakan di Indonesia, beton in ijuga sangat lumrah digunakan dalam berbagai macam pembangunan konstruksi. Karena bangunan akan menampuing beban yang berat seperti manusia dan beberapa benda lainnya didalam bangunan, maka diperlukan adanya maintenance pada beton tersebut agar sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan. Salah satu metode pengujian pada beton yang dapat mengukur kualitas beton tersebut adalah dengan menggunakan hammer test.
Hammer test merupakan salah satu dari beberapa pengujian Non destructive test, yang mana pengujian NDT tersebut tidak akan merusak objek yang diujikan dengan proses pengujian yang cepat serta akurat. Hammer Test pada pengujiannya juga sangat sensitive terhadap perbedaan dan juga variasi pada permukaan beton, seperti jika adanya serpihan pada permukaan, maka pengujian harus dilakukan secara berulang kali pada tiap lokasi pengujian. Meski pengujian dengan hammer test ini relative lebih cepat, akan teptapi proses pengujian nya haris tetap dilakukan secara hato hati agar hasil yang diperoleh dapat lebih maksimal lagi.
Prinsip Kerja Hammer Test
Untuk prinsip kerja dari hammer test ini adalah dengan cara memberikan beban impact pada permukaan beton yang sedang diujikan dengan mamanfaatkan massa yang diaktifkan dengan besaran energi yang sudah ditentukan. Tumbukan pada massa dan permukaan beton tersebut nantinya akan dipantulkan Kembali dan kemudian akan diukur dengan memberikan indiskasi dari kekerasan pada permukaan beton. Kekerasan pada beton tersebut nantinya akan dijadikan sebagai indikasi dari kekuatan beton dalam menahan tekanan. Alat ini bisa digunakan untuk memeriksa keseragaman pada kualitas beton dari sebuah struktur serta mendapatkan perkiraan kekuatan tekan pada tiap-tiap beton tersebut. Pengujian ini juga akan mengacu pada SNI 03-4430-1997 dan SNI 03-4803-1998.
Kelebihan dari Metode pengujian Hammer Test
- Pengujian dengan menggunakan hammer test ini dapat menghasilkan data dalam waktu yang singkat.
-Hammer test adalah salah satu metode pengujian Non-Destrucive Test yang mana tidak akan merusak beton yang diujikan.
- Alat ini dapat digunakan oleh personal ataupun dengan mengandalkan jasa pengujian.
- Pengujian ini tidak membutuhkan keahlian khusus untuk mengoperasikan alat.
Itulah beberapa penjelasan megenai pengujian Hammer Test pada beton, sebuah bangunan tidak akan bertahan lama dan akan sangat rentan mengalami kerusakan jika beton yang digunakan tidak memenuhi standar yang sudah ditetapkan.
Sumber : NDT Indonesia
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
