Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image zakia difawf

Pembuatan Media Pembelajaran Flash Card dengan Barang Bekas yang Irit Biaya

Pendidikan dan Literasi | 2022-10-08 01:09:17

Maraknya peningkatan fasilitas pembelajaran dimasa sekarang ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sehingga membuat sekolah-sekolah berlomba untuk meningkatkan fasilitas sekolah mereka, namun dibeberapa daerah terpencil mereka tetap merasakan kesulitan untuk dapat menyediakan fasilitas guna meningkatkan proses belajar dan mengajar di sekolah mereka. Selain dari letak daerah mereka yang terpencil, keterbatasan biayapun menjadi kendala tersendiri.

Sehingga dalam program kuliah kerja nyata (KKN) kami kelompok 2 Mahasiswa STIT Rakeyan Santang melakukan observasi kelapangan, kami bertugas melakukan pengabdian kepada masyarakat dibidang Pendidikan dan Ekonomi yang bertepatan di Desa Karang Mulya wilayah Kecamatan Telukjambe Barat Kabupaten Karawang. Kemudian di Desa Karang Mulya bagian Dusun Plawad RW 02 kami menemukan ada 2 lembaga Pendidikan Anak Usia Dini, yaitu di RT 05 terdapat lembaga Pendidikan Anak Usia Dini PAUD Mawar Delima dan di RT 06 lembaga Pendidikan Anak Usia Dini TKQ Nurhasannah.

Setelah melakukan observasi kami menemukan bahwa PAUD Mawar Delima lebih membutuhkan media belajar untuk menstimulasi anak didik dalam bidang keaksaraan. Saya bertugas melaksanakan proker dibidang Pendidikan di PAUD Mawar Delima, sehingga saya berinisiatif untuk membantu meningkatkan fasilitas pembelajaran dengan cara pembuatan media flash card disekolah tersebut.

Foto kegiatan KKN di Paud Mawar Delima (dok.pribadi)
Foto kegiatan KKN di Paud Mawar Delima (dok.pribadi)
Foto pemberian edukasi kepada guru di Paud untuk pembuatan media flash card (Dok.Pribadi)
Foto pemberian edukasi kepada guru di Paud untuk pembuatan media flash card (Dok.Pribadi)

Dengan kegiatan ini saya mengajak para guru di Paud Mawar Delima untuk turut serta membuat dan memanfaatkan barang-barang yang sudah tidak dipakai (barang bekas), sehingga dapat didaur ulang/dimanfaatkan kembali menjadi sebuah alat edukasi dan salah satu bahan ajar mengajar yang menarik bagi anak, tanpa mengeluarkan biaya yang besar.

Adapun alat dan bahan yang diperlukan dalam pembuatan media flash card yaitu :

1. Kardus

2. Gunting

3. Kain flanel

4. Origami

5. Spidol

6. Kertas Hvs

7. Lakban hitam

8. Lakban bening

9. Prepet/Perekat

10. Double Tip busa

Cara membuatnya pun sangat sederhana, dengan memulai mengumpulkan kardus bekas sebagai bahan dasar pembuatan media flashcard, lalu mencari gambar sesuai tema pembelajaran yang nantinya akan dicetak / diprint , kemudian membuat huruf abjad yang terdapat huruf vokal dan konsonan di kertas origami yang sudah di gunting menjadi 4 bagian, lalu gambar yang sudah di print tadi digunting sesuai ukuran yang diinginkan dan menempelkannya di kardus bekas yang sudah digunting menjadi beberapa bagian, tak lupa di lapisi dengan lakban bening agar kualitas gambar yang ada di flash card tetap bersih dan tahan lama.

Foto kegiatan pada saat pemberian media flash card untuk Paud Mawar Delima (dok.pribadi)
Foto kegiatan pada saat pemberian media flash card untuk Paud Mawar Delima (dok.pribadi)

Istilah flashcard berasal dari bahasa Inggris. Flash card menurut kamus Cambridge dalam Akbar (2022:14) adalah kartu dengan kata atau gambar di atasnya yang digunakan untuk membantu siswa dalam belajar. Sementara itu, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata kartu didefinisikan sebagai kertas tebal yang tidak berapa besar, berbentuk persegi panjang (untuk berbagai keperluan, hampir sama dengan karcis) (KBBI dalam Akbar, 2022:14).

Media flash card mempermudah anak mengingat karena media kartu ini bergambar dan sangat menarik perhatian, memuat huruf atau angka yang simpel, sehingga merangsang otak untuk lebih lama mengingat pesan yang ada. Media ini sangat menyenangkan untuk digunakan sebagai media pembelajaran, bahkan dapat digunakan dalam bentuk permainan.

Saya berharap dengan program yang saya buat mampu mangajak guru-guru untuk berperan aktif dalam meningkatkan fasilitas pembelajaran dan penggunaan kembali barang-barang bekas sehingga menjadi sebuah karya yang bermanfaat.

Foto Bersama dengan teman-teman di Paud Mawar Delima (dok.pribadi)
Foto Bersama dengan teman-teman di Paud Mawar Delima (dok.pribadi)

Semoga apa yang saya programkan mampu menjadi salah satu referensi untuk meningkatkan fasilitas pembelajaran melalui media flash card. Dimana juga merupakan sebuah tanggung jawab para guru untuk meningkatkan kecerdasan anak bangsa.

Penulis : Zakia Difa Wulandari Fuadi, Husnul Hotimah, Latipah, Rahmat (kelompok 2 KKN STIT Rakeyan Santang 2022)

DPL : Yudi Wahyu Widiana, M.Pd

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image