Jelang Satu Abad NU, LazisNU DIY Launching 100 Ambulans
Info Terkini | 2022-10-01 23:54:39YOGYAKARTA, Jelang Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU), LazisNU DIY melaunching 100 Ambulans NU, Sabtu 1 Oktober 2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Ketua PWNU DIY, Dr. KH. Ahmad Zuhdi Muhdlor saat sambutan sekaligus melaunching 1 abad NU dan 100 ambulans menyampaikan pengabdian NU tidak hanya akan berhenti pada satu abad, tetapi akan terus hingga Yaumul Qiamah (hari kiamat).
"Kami yakin bahwa apa yang dilakukan oleh NU membawa manfaat dan barokah bagi bangsa ini, oleh karena itu sekali lagi kami mohon dukungan, NU dapat melanjutkan dalam membela kebenaran dan ikut mencerdaskan kehidupan bangsa ini," kata Ahmad Zuhdi Muhdlor.
Dijelaskannya, beberapa kegiatan telah dipersiapkan dalam menyongsong satu abad NU, diantaranya NU DIY mempunyai keinginan untuk memiliki lahan yang lebih luas lagi untuk kantor PWNU.
"Kemudian, dalam rangka menyongsong satu abad ini kepanitiaan sudah terbentuk," katanya.
Khususnya malam ini, lanjutnya juga dipersiapkan 100 ambulans untuk di wilayah DIY, untuk masyarakat, tanpa memandang agama, golongan, dan tanpa memandang kelas sosial masyarakat.
"100 ambulans NU ini kami persembahkan untuk masyarakat dalam rangka menjelang satu abad NU, mudah-mudahan keberadaan ambulans NU ini dapat meringankan kebutuhan masyarakat yang membutuhkan layanan ambulans ini," jelasnya.
100 ambulans menurut Ahmad Zuhdi Muhdlor, karena bertepatan dengan 100 tahun atau satu abad NU yang akan berlangsung sekitar lima bulan lagi.
Sementara, Ketua LazisNU DIY, Mamba'ul Bahri mengatakan bahwa layanan ambulans merupakan bagian penting dalam konsep layanan masyarakat di LazisNU DIY.
"Oleh karena itu, layanan ambulans kesehatan merupakan bagian yang potensial didalam memberikan layanan kepada masyarakat," ujar Mamba'ul.
Dan 100 ambulans yang diluncurkan malam ini, sambung Mamba'ul merupakan sebuah komitmen nyata dari LazisNU dan PWNU DIY dalam melayani masyarakat.
"Selama ini ambulans-ambulans NU di wilayah DIY sudah menjalin kerjasama dengan berbagai instansi, dalam melayani masyarakat, salah satunya dengan Yayasan Kanker Anak Indonesia, dimana ambulans NU digunakan sebagai layanan antar gratis bagi anak-anak pengidap kanker yang ingin berobat," kata Mamba'ul.
Nantinya, masih kata Mamba'ul, pihaknya masih akan terus mengembangkan kerjasama-kerjasama dengan pihak lainnya, seputar layanan ambulans yang dimiliki NU.
"LazisNU DIY juga terus berusaha meningkatkan kualitas layanan ambulans, seperti mulai mendata ambulans-ambulans untuk di standarkan, dan juga tenaga driver ambulans akan di upgrade, sehingga menjadi driver ambulans yang berkualitas," pungkas Mamba'ul. (Mas We)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.