Bahasa Arab di Bumi Nusantara
Agama | 2021-12-01 12:04:34Bahasa Arab adalah bahasa paling sering digunakan di Timur Tengah dan Afrika Utara. Bahasa Arab juga merupakan Bahasa resmi dari 25 negara, dan merupakan Bahasa peribadatan dalam agama Islam karena merupakan Bahasa yang dipakai oleh Al-Qur’an dan Hadist sumber ajaran agama Islam.
Indonesia merupakan salah satu negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia, tentunya hal ini membuat Indonesia kental akan budaya keislamannya yang berasal dari Jazirah Arab. Baik dari budaya, adat istiadat maupun alat komunikasi atau Bahasa. Asal muasal Bahasa Arab kebudayaan islam dapat masuk adalah berasal dari pedagang Arab yang menetap dan berjualan di Indonesia, mereka menyebarkan dan mengenalkan ajaran-ajaran Islam, di dalam Sejarah dituliskan bahwasannya mereka datang ke nusantrara pada abad ke-7.
Penggunaan Bahasa Arab di Indonesia bukan hanya sebagai alat komunikasi yang digunakan oleh lisan, akan tetapi digunakan pula sebagai tulisan. Aksara Arab atau aksara Jawi sering digunakan untuk menulis dengan menggunakan Bahasa Melayu, biasanya ini ditulis disebuah kitab atau buku sebagai media pembelajaran di pondok-pondok salafiyah.
Kata serapan dari Bahasa Arab mulai ramai dipakai oleh masyarakat nusantara terutama semenjak Kerjaan Islam berhasil naik menggeser kekuasaan Kerajaan Hindu-Budha. Perkembangan yang cepat ini terjadi berkat peran para wali dan ulama, mereka mensyiarkan dan mengajarkan kepada masyakarat ajaran Islam sekaligus Bahasa Arabnya.
Bahasa Arab termasuk Bahasa yang berpengaruh untuk Bahasa Indonesia, bentuk pengaruh itu dapat dilihat bahwasannya kata serapan yang berasal dari Bahasa Arab cukup banyak yaitu sekitar 2000-3000 kosakata, semua kata serapan ini terdapat di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Bahasa Arab berperan besar dalam memperkaya khazanah perbendaharaan kata bahasa Indonesia, baik di bidang agama, sastra, filsafat, hukum, politik, dan ilmu pengetahuan. Masuknya kosakata bahasa Arab ke dalam bahasa Melayu atau bahasa Indonesia serta digunakannya abjad bahasa Arab untuk penulisan bahasa Melayu terjadi jauh sebelum era penjajahan Barat. Kosakata bahasa Arab tersebut diserap ke dalam bahasa Melayu yang kemudian menjadi bahasa lingua franca di Nusantara yang pada gilirannya kemudian menjadi bahasa nasional, Kosakata bahasa Arab tersebut kemudian dialih bentukkan menjadi kata serapan dalam bahasa Indonesia yang disertai dengan transliterasinya
Apakah kalian tahu bagaimana proses masuknya bahasa Arab kedalam bahasa Indonesia?. Proses penyerapan bahasa atau kata bahasa Arab ke dalam bentuk bahasa Indonesia yaitu melalui 2 proses, yaitu proses adopsi dan adaptasi. Proses adopsi ialah proses yang mengambil kata secara utuh tanpa mengubah stuktur dari kata tersebut contoh: kursi kata ini diambil melalui proses adopsi yaitu dari kata (كُرْسِيٌّ). Sedangkan proses adaptasi yaitu proses yang terdapat perubahan dalam menyerap kata tersebut contoh: kata manfaat, kata ini mengalami proses penyerapan adaptasi dari kata (مَنْفَعَةٌ).
Hingga saat ini, Bahasa Arab digunakan di Indonesia sebagai sistem bahasa, penggunaan ungkapan, baik berupa frasa maupun kalimat, penggunaan istilah Bahasa Arab, dan penamaan orang-orang di Indonesia. Selain itu, bahasa dan ungkapan Arab di Indonesia juga sering digunakan sebagai media komunikasi. pembelajaran, bahasa agama, dan identitas baik secara agama, sosial maupun politik.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.