Akbar Jurnalis
Dukung Program Tahfizh MAN Palopo, LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat Salurkan Perlengkapan Belajar
Olahraga | 2022-08-17 19:53:20
PALOPO – Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Sulsel untuk sekian kalinya menyalurkan perlengkapan pembelajaran al qur’an kepada santri tahfidz. Bantuan tersebut disalurkan kepada para santri yang berada di Ma’had Tahfidz Madrasah Aliyah Negeri, Palopo, Senin (15/8/2022).
Koordinator Program WIZ Daerah Palopo, Ibnu Assalim mengatakan, Laznas WIZ akan terus berkomitmen mendukung kegiatan pembelajaran Al Qur’an baik itu yang berbasis pondok pesantren, rumah tahfizh dan TPA.
“Alhamdulillah, kita telah melaksanakan penyaluran perlengkapan belajar berupa buku metode Dirosa untuk santri tahfizh di MAN Palopo ini. Semoga buku ini dapat bermanfaat untuk mereka. Dan sebagai bentuk sinergi kita dengan pengelola program ini, Insya Allah kita akan memenuhi kebutuhan belajar para santri tahfizh disini,” jelas Ibnu.
Pada kesempatan yang sama, Ustadz Muhammad Nashir selaku Ketua Program Tahfizh MAN Palopo mengatakan, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu program tersebut.
“Kami mewakili pihak sekolah mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang mendukung program ini, terutama kepada Laznas WIZ dan para donaturnya. Semoga menjadi amal jariyah untuk kita semua,” ungkapnya seraya tersenyum.
Ia melanjutkan, bahwa program tahfizh tersebut merupakan program unggulan di MAN Palopo.
“Mohon doanya dari semuanya, semoga program ini dapat memberikan dampak yang positif bagi pengembangan mutu lulusan di sekolah yang kita banggakan ini, dan dapat menghasilkan generasi muda Islam yang rabbani pada masa yang akan datang,” pungkasnya.
Laporan: Wawan
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
