Ibrahim Ismail
Relawan dan Petugas Damkar di Semarang Evakuasi Sapi Tercebur ke Sungai
Info Terkini | Monday, 11 Jul 2022, 06:43 WIB
Seekor sapi bernama kepowin untuk kurban jatuh ke sungai saat memuat truk di Samareng pada Sabtu malam. Petugas pemadam kebakaran dan relawan ikut serta dalam evakuasi sapi tersbeut yang jatuh ke sungai.
Setelah sekitar dua jam, Relawan dan Pemadam Kebakaran yang baru muncul mencoba mengevakuasi sapi tersebut. Hancurkan sungai, tapi cukup kuat dengan tongkat dan tali di leher sapi, ya digunakan untuk mengangkat sapi, tidak bisa mengangkat sapi.
Tahap transfer akhirnya berhasil. Artinya proses pemindahan akhirnya berhasil setelah tali yang mengelilingi sapi telah dimasukkan ke dalam sapi darat. Proses evakuasi yang ia korbankan berlangsung selama lima jam
Pengorbanan sapi dilakukan di Masjid Baitul Haq di Jalan Arter Soekarno-Hatta, Semarang, Jawa Tengah. Melalui hi saya tidak akan mencoba lagi. Saya melebih-lebihkan, misalnya, Nice Day mengorbankan seekor sapi, tetapi sapi itu jatuh ke selokan dan runtuh di malam hari. Juga di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, evakuasi mendadak petugas pemadam kebakaran dari Kota Makasser dan toko 200 kilogram mengamuk ketika mereka dibawa ke permukaan di depan staf.
10 petugas Demkar V kami dikerahkan untuk mengevakuasi ternak, petugas junior masuk menggunakan peralatan khusus dan petugas harus membuka saluran pembuangan untuk memudahkan proses evakuasi. Sapi korban dikabarkan tenggelam di saluran pembuangan di Jalan Koro Banta Bantaang. Di kawasan Rafsin, saat hendak meninggalkan biodata di rumah penyewa, ia menemukan luka dan terjatuh studio games.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
