Humas Rutanbandaaceh
Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 H, Rutan Banda Aceh Laksanakan Kegiatan Tausiah dan Zikir Taubat
Eduaksi | 2022-07-06 18:09:54Dalam rangka memperkuat mental spritual warga binaan pemasyarakatan, Rutan Kelas IIB Banda Aceh melaksanakan kegiatan kerohanian yang bekerja sama dengan Yayasan Arafah dengan Tema "Tausiah dan Zikir Taubat Cegah Kejahatan dan Narkoba" yang di pimpin oleh Ustad Zul Arafah dan di dampingi oleh Kasubsi Pelayanan Tahanan serta Staff.
Kegiatan Tusiah dan Zikir Taubat yang laksanakan di Mesjid At-Takwabin Rutan Kelas IIB Banda Aceh di mulai pada pukul 09.00 s/d 12.30 WIB yang di lanjutkan dengan shalat Zuhur Berjamaah, Selasa (06/07/2022).
Ustad Zul Arafah dalam Tausiahnya menjelaskan " Jalan menuju kesempurnaan dalam beriman kepada Allah SWT salah satunya dengan Berzikir, Karena didalam Zikir tersebut kita senantiasa menyebut nama Allah ".
"Zikir juga dapat membentengi Umat Islam dari tipu daya dan godaan Setan dan berbagai kejahatan sekaligus jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT".
Kepala Rutan Kelas IIB Banda Aceh, Irhamuddin, dalam Kegiatan ini menyampaikan "Alhamdulillah, Warga Binaan sangat antusias mengikuti kegiatan Tusiah dan Zikir Taubat yang di pimpin oleh Ustad Zul Arafah di Mesjid At-Tawabin Rutan Kelas IIB Banda Aceh".
"Tausiah dan Zikir Tobat ini merupakan salah satu Program Pembinaan Kepribadian Untuk Warga Binaan yang beragama Islam dan diharapkan kegiatan ini dapat menjadi motivasi warga binaan untuk bertobat atas tindakan yang telah mereka lakukan dan tidak mengulangi tindakan menyimpang tersebut, baik pada saat menjalani pidana maupun ketika sudah bebas nantinya". Ujar karutan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
