Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Humas Imigrasi Muara Enim

Tim ZI Imigrasi Muara Enim Ikuti Penguatan Pembangunan ZI oleh Staf Ahli Menkumham

Info Terkini | 2022-06-02 12:15:59

Palembang – Kepala Kantor Imigrasi Muara Enim Kemenkumham Sumsel, Made Nur Hepi Juniartha beserta jajaran mengikuti Penguatan Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM RI Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi, Iwan Kurniawan di Hayo Hotel Palembang, Kamis (2/6).

Staf Ahli Menkumham, Iwan Kurniawan memberikan penguatan kepada seluruh UPT

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kakanwil Kemenkumham Sumsel Harun Sulianto yang dihadiri langsung oleh Pimti Pratama Kanwil Sumsel, seluruh Kepala UPT di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel, perwakilan Tim Pokja UPT dan seluruh anggota Tim Pokja Zona Integritas (ZI) yang terhubung secara virtual melalui Zoom.

Dalam sambutannya, Kakanwil Kemenkumham Sumsel Harun Sulianto menyampaikan pada tahun 2022 terdapat 20 satuan kerja yang diusulkan ke eselon I Pembina untuk mendapatkan predikat WBK dan WBBM, kemudian berlanjut pada 19 Satker yang diusulkan ke TPI.

“Untuk di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel ada 6 satker yang telah mendapatkan predikat WBK dan 1 satker telah meraih predikat WBBM,” tambahnya.

Harun Sulianto mengatakan di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel, 1 satker yang mendapatkan predikat WBBM yaitu Kantor Imigrasi Muara Enim dan 6 satker yang mendapatkan predikat WBK diantaranya Kanwil Kemenkumham Sumsel, Lapas Muara Enim, LPKA Palembang, Lapas I Palembang, Kanim Palembang dan Bapas Palembang.

Pada kesempatan yang sama, Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM RI Bidang Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi, Iwan Kurniawan menyampaikan bahwa predikat WBK dan WBBM bukanlah anugrah tetapi kewajiban setiap instansi. Predikat WBK dan WBBM saat ini masih jauh dari esensinya karena hanya berdasarkan data dukung dan survei inovasi pelayanan publik. Padahal, yang menjadi tolak ukur adalah bagaimana reformasi birokrasi itu dapat berlangsung atau berjalan sebagaimana mestinya.

Beliau juga mengatakan bahwa setiap UPT dalam mengumpulkan data dukung dapat saja mencontoh atau meniru UPT lain, tetapi yang diharapkan adalah bagaimana setiap UPT dapat menjalankan pelayanan publik di lapangan sesuai dengan data dukung yang sudah dikumpulkan. Terakhir beliau berpesan agar semua UPT di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel dapat sungguh-sungguh menjalankan pelayanan publik dengan baik sesuai dengan peraturan yang berlaku serta benar-benar memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

“Sensitiflah terhadap wilayah kita bekerja karena ladang amal pekerjaan kita adalah di situ dan bermanfaat bagi masyarakat di mana kita berada.” pesannya.

Kepala Kantor Imigrasi Muara Enim Kemenkumham Sumsel, Made Nur Hepi Juniartha mengatakan bahwa pihaknya akan terus berupaya mempertahankan predikat WBBM yang telah diraih. “Kantor Imigrasi Muara Enim siap memberikan pelayanan prima dan Tim ZI Imigrasi Muara Enim selalu berupaya mengawasi, mengontrol, dan mengusahakan agar predikat satuan kerja WBBM ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat, bukan hanya jargon saja.”

Sumber: kanimmuaraenim.kemenkumham.go.id

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image