Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Kevin Mustofa

Dakwah dimasa pandemi

Agama | Saturday, 02 Oct 2021, 07:13 WIB

Dakwah merupakan suatu hal yang wajib dilakukan oleh umat muslim baik itu laki laki maupun perempuan bahkan tidak menjadi suatu keharusan yang berdakwah hanyalah orang dewasa saja ataupun orang tua padahal anak anak ataupun remaja juga boleh untuk berdakwah, asalkan tetap berlandaskan Al-Qur’an dan As sunnah dan tidak keluar dari aturan agama karena dakwah itu yang dilihat apa yang di sampaikan bukan siapa yang menyampaikan. Lalu kepada siapa terlebih dahulu untuk kita dakwahi? yaitu, Kepada diri kita sendiri tentunya agar ketika kita menyampaikan suatu ilmu tidak di patahkan oleh orang lain dengan ucapan “ perbaiki saja dirimu sendiri, baru urusin hidup orang lain” itukan sebuah kalimat yang biasa kita dengar ataupun sering kita lihat dikolom media social media kita ketika ada seseorang yang membagikan postingan dakwah misalkan. Lalu yang kedua kepada siapa untuk kita dkawahi? Yaitu, kepada keluarga kita ataupun kerabat dekat kita dan ingat ketika kita menyampaikan suatu ilmu sampaikan lah dengan lemah lembut tanpa ada suatu kata kasar sedikitpun terlebih lagi jangan sampai mengutarakan kata kata yang dapat menyinggung tidak lupa, dakwah itu bersifat suatu ajakan bukan paksaan ketika kita sudah mendakwahi siapapun itu orangnya sudah bukan tanggung jawab kita lagi apakah orang itu mau menerima ajaran yang kita sampaikan ataupun tidak kita kembalikan lagi kepada Allah SWT karna hanya Allah SWT lah yang dapat memberikan hidayah.

Namun trkadang yang membuat sedih adalah banyak sekali pemuda pemuda yang sekarang gemar melakukan syiar salah satunya melalui social media yaitu tiktok namun tidak banyak yang terkadang mereka berbicara tanpa adanya dasar atau bahkan mereka menggunakan suatu dalil yang hanya copas dari google yang tidak jelas itu kebenaran sumbernya, untuk itu ketika kita ingin mengambil suatu dasar ataupun dalil dari website harus kita telusuri dulu sumbernya apakah ini shohih ataupun dhoif, bisa juga kita tanyakan kebenaran dalil yang kita kitip tersebut kepada guru atau ustadz kita. Terlepas dari itu wabah covid-19 masih menjadi salah satu problema untuk mensyiarkan dakwah secara langsung yaitu dengan pengajian dari masjid ke masjid ataupun dari rumah kerumah, sehingga mau tidak mau kita harus tetap diam dirumah dan membatasi pertemuan secara ramai oleh karena itu kita sebagai remaja yang tidak ketinggalan dunia teknologo tentunya harus mampu mensyiarkan ajaran islam melalui media sosial agar dakwah islam tidak berhenti apapun alasannya. Dan menjadi tugas kita untuk memfasilitasi ulama-ulama ataupun ustadz untuk juga dapat berdakwah melalui media sosial tentunya agar ajaran islam tetap sampai dikalangan masyarakat umum. Inilah saatnya para remaja sebagai ujung tombak untuk tetap melakukan dakwah dimanapun dan kapanpun

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image