Senja dan Penantian
Sastra | 2022-05-25 18:11:57Rebahlah bumi membawa lena. Lembaran malam membentang kegaiban. Kota kota menyimpan suara suara. Lampu lampu malam menyala temaram.
Rebahlah tubuh menyumbat penat. Nafas seharian di bawa ke persimpangan. Senja seperti batas penantian.
Berikan tanganmu!
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.