Kenali Pepaya, Si Pemutih Kulit Alami
Eduaksi | 2022-05-22 15:49:16Kenali Pepaya, Si Pemutih Kulit Alami
Beberapa produk perawatan kulit seperti krim wajah maupun krim tubuh, menggunakan pepaya sebagai salah satu bahan pembuatannya. Pepaya diperkirakan bagus untuk dijadikan pemutih kulit alami karena mengandung nutrisi di dalamnya.
Pepaya mengandung vitamin C dan vitamin A yang baik untuk kulit. Kandungan vitamin C yang lebih tinggi dibandingkan dengan jeruk membuat pepaya diperkirakan dapat menjadi pemutih kulit alami. Vitamin C yang terkandung di dalam sebuah pepaya ukuran sedang dengan berat 150 gram adalah sebanyak 88,3 miligram atau setara dengan 157% dari rekomendasi asupan vitamin C harian, sedangkan pada jeruk hanya terkandung sekitar 69,7 miligram. Bahkan, satu buah pepaya yang besar dapat mengandung 235 mg vitamin C, lebih dari jumlah yang Anda butuhkan dalam sehari.
Vitamin C yang dianggap pemutih kulit alami dapat membantu dalam proses depigmentasi atau menghilangkan pigmentasi kulit, termasuk memutihkan kulit leher dan ketiak. Hal ini dikarenakan vitamin C dapat mengurangi pembentukan melanin. Tapi karena vitamin C tergolong senyawa yang tidak stabil, maka vitamin ini sering dikombinasikan dengan agen depigmentasi lainnya, seperti kedelai dan tanaman akar manis atau licorice.
Selain itu, kandungan vitamin C juga dapat membantu dalam mengatasi penuaan kulit. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi lebih banyak vitamin C, memiliki lebih sedikit keriput, kulit tidak kering, dan mengalami lebih sedikit penuaan pada kulit. Bisa jadi ini karena manfaat vitamin C sebagai antioksidan yang dapat melawan radikal bebas dan membantu pembentukan kolagen.
Selain vitamin C, pepaya juga mengandung vitamin A yang baik untuk mengatasi kerutan di wajah, jerawat, serta masalah kulit lainnya, termasuk kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari.
Pepaya Untuk Kulit yang Lebih Cerah
Menurut beberapa ahli kulit, dengan beragam kandungan vitamin di dalamnya, pepaya diperkirakan dapat digunakan sebagai pencerah, pengencang, dan pemutih kulit alami. Untuk mendapatkan kulit yang cerah dengan perawatan memakai pepaya, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan di rumah berikut ini:
Haluskan satu potong buah pepaya, kemudian peras untuk diambil airnya. Basahi kapas dengan air pepaya, oleskan ke bagian wajah, leher, dan dada. Diamkan selama 10 menit lalu bilas dengan air dingin hingga bersih.
Campur ¼ cangkir pepaya matang, ¼ cangkir madu, 2 sendok teh oatmeal, ¼ cangkir cokelat, dan 2 sendok teh susu hingga rata. Oleskan masker campuran tersebut ke wajah Anda dan diamkan selama 10 menit, Terakhir, basuh wajah dengan air hangat hingga bersih.
Campur ¼ cangkir pepaya yang telah dihaluskan dengan 1 sendok teh air perasan nanas. Kemudian balurkan ke wajah dan leher selama 15 hingga 20 menit. Jika wajah terasa gatal, itu tandanya masker sedang bekerja. Setelah 20 menit, bilas wajah hingga bersih.
Selain dengan cara manual seperti di atas, Anda juga bisa mendapatkan manfaat pepaya untuk mencerahkan dan mengencangkan kulit dengan menggunakan sabun pepaya. Namun, pastikan Anda menggunakan produk yang sudah memiliki izin BPOM, ya.
Meski pepaya mengandung banyak vitamin C dan dipercaya baik untuk kulit, perlu dilakukan lebih banyak lagi penelitian untuk memastikan bahwa pepaya merupakan pemutih kulit alami yang efektif dan aman. Terlepas dari kandungan vitamin C yang tinggi serta vitamin A, pepaya juga mengandung banyak nutrisi lain. Misalnya vitamin E, alfa dan beta karoten, vitamin B, kalsium, folat, magnesium, kalium, vitamin K, likopen, serat, dan beragam nutrisi lainnya yang baik untuk kesehatan tubuh jika dikonsumsi secara rutin.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Kenali Pepaya, Si Pemutih Kulit Alami silahkan kunjungi website dibawah ini ????
www.supranaturalnusantara.com/buka-aura
By Supranatural Nusantara Layanan Buka Aura Paranormal Indonesia.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.