Nur Kholis

    FOLLOW  

Apa saja Virus Yang Sering dijumpai pada Smartphone Android

Teknologi | Sunday, 01 May 2022, 14:39 WIB

Seperti yang kita semua tahu, faktor utama yang digunakan penyerang dunia maya untuk menyebarkan virus jahat mereka adalah basis pengguna yang besar, dan saat ini, tidak ada media yang lebih baik daripada android dalam hal memiliki basis pengguna yang besar. Dan karena itulah perangkat android menjadi target utama para penyerang cyber untuk menyebarkan virus berbahaya. Selain itu, dibandingkan dengan OS lain seperti iOS, android adalah perangkat lunak open-source yang memudahkan penyerang cyber untuk menyesuaikan sesuai dengan kebutuhan mereka.

Setelah kita mengerti alasan mengapa itu virus android menyerang, mari kita lihat apa saja jenis virus android belakangan ini yang menyebar dan membuat semua kekacauan ini

Berikut ini Beberapa Virus Android yang paling Sering Dijumpaikungfu

Ini adalah malware jenis rootkit yang masuk ke android pengguna dengan menyematkan dirinya ke aplikasi android. Setelah masuk ke dalam sistem pengguna, ia segera mendapatkan akses root untuk menyamarkan dirinya dari program keamanan. Itu juga dilengkapi dengan fungsionalitas pintu belakang yang memungkinkan penyerang dunia maya untuk secara diam-diam menginstal semua aplikasi berbahaya di perangkat, menggunakan browser untuk menavigasi ke situs yang berbeda, dan kemudian mencuri semua informasi yang tersimpan di sana.

Malware BlackRock

Ini juga merupakan malware tipe Trojan Android yang terutama bertanggung jawab untuk mencuri informasi perbankan dari aplikasi pengguna seperti Gmail, Uber, Amazon, Netflix, swiggy, dan banyak lagi. Saat ini, ada sekitar 300 aplikasi yang sudah menjadi korban malware ini, dan ribuan pengguna menggunakan aplikasi ini.

GinMaster

Kadang-kadang juga disebut sebagai GingerMaster, yang merupakan malware yang lazim di zaman sekarang. Ini terdiri dari 6% dari total serangan malware pada OS Android. Setelah memasuki perangkat, ia memasang ruang root jauh ke dalam partisi perangkat agar tetap tersembunyi dari pengguna. Ini telah berkembang pesat dalam dekade terakhir, khususnya untuk berbagai tujuan jahat seperti mencuri informasi sensitif, mengontrol perangkat dari jarak jauh, memata-matai pengguna, dll. Namun, alasan utama mengapa penyebarannya begitu cepat adalah karena ia digabungkan dengan aplikasi yang sah, dan karenanya pengguna secara tidak sengaja menginstalnya bersama mereka.

Virus Polisi Android

Ini adalah jenis Ransomware yang dapat memblokir seluruh perangkat dan kemudian mengenkripsi semua file dan aplikasi yang ada di t. itu adalah versi Android yang diperbarui dari virus FBI yang terkenal.

Lumba-lumba Palsu

seperti namanya, program jahat ini menjadikan "peramban lumba-lumba" sebagai alternatif dari peramban bawaan Anda yang sudah ada. Peramban Dolphin adalah peramban palsu yang berisi Trojan, yang membuat pengguna default untuk layanannya tanpa meminta izinnya. Dan di sini, sebagian besar pengguna dipaksa untuk mengunduh browser ini dengan pengalihan yang tidak disengaja pada pop-up yang muncul.

Institusi Palsu

Ini juga merupakan salah satu malware Android yang paling banyak menyebar dan dikategorikan di bawah malware Trojan, bertanggung jawab atas 22% serangan berbahaya Android setiap tahun. Ini memiliki tingkat keberhasilan yang cukup besar karena tampaknya merupakan program penginstal, tetapi secara otomatis mengirim pesan teks tingkat premium setelah eksekusi.

ExoBot

Ini adalah salah satu malware perbankan paling berbahaya, yang awalnya terdeteksi terutama untuk Bank Austria, tetapi sekarang memiliki berbagai bentuk lain untuk beberapa bank populer di seluruh dunia. Setelah penyusupan, itu akan menempatkan ikon aplikasi perbankan yang tampak sah, memaksa pengguna untuk mengkliknya dan kemudian meminta pengguna untuk memasukkan kredensial mereka dari mana penyerang dunia maya akan mencuri data dan melakukan semua jenis phishing.

OpFake

Ini adalah keluarga virus yang secara khusus menyerang Opera Browser dan bertindak sebagai pengunduhnya. Penyerang dunia mayanya kemudian diam-diam memantau aktivitas pengguna dan mengirim SMS tarif premium melalui perangkatnya. Biasanya menyebar melalui pop-up, pembaruan opera palsu, dll.

jembatan penyeberangan

Ini adalah malware jenis spyware yang dikenal untuk memata-matai pengguna, mencuri data sensitif dari perangkat android mereka, dan mengirimkannya terutama ke penyerang dunia maya di belakangnya. Ini juga memiliki kekuatan untuk memblokir pemantauan konsumsi data di perangkat pengguna.

Virus Dorong Hantu

Ini adalah malware Android yang hanya dapat menginfeksi perangkat yang menjalankan atau di bawah Android 7.0. Itu dapat mengelola berbagai fungsi pada perangkat pengguna tanpa izin mereka. Itu tidak dapat dihapus hanya dengan mengatur ulang sistem. Hanya reflash seluruh firmware dapat menghapusnya dari android.

Demikian tadi artikel singkat mengenai berbagai jenis virus yang biasa menyerang smartphone android. Bagi anda yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang berbagai macam kendala dan solusi untuk mengatasi permasalahan seputar android, silahkan menuju ke situsnya langsung www.rafidhcell.com