Syair Ramadlan Terakhir Pesantren Ramadhan
Agama | 2022-04-30 09:14:56" Tak ku kira waktu berjalan begitu cepat
Hingga tatap muka kita berasa begitu singkat
Kau bulan yang penuh karunia
Kau bulan yang penuh ampunan
Oh!!! Ramadhan yang ku cinta
Kau datang membawa kebahagiaan
Kau datang membawa keberkahan
Tetapi, sesaat kau kembali, selekasnya juga engkau pergi
Ramadhan.... Kau bulan Al-Qur' an penuh kedamaian
Kau mendidik jiwa dan menyuburkan iman
Ramadhan! Ku berjanji atas namamu
Akan ku lanjutkan semangatmu itu
Oh!!! Ramadhan..."
Itulah petikan syair puisi Ramadlan yang dibawakan oleh Nala Syarif, santri Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiat Lirboyo Kediri.
Iringan musik instrumental Khusnul khotimah menambah penghayatan saat Nala mendeklarasikan puisi Ramadlan.
Nala melanjutkan "
Kau bawa lailatul qodar
Kau dekap aku dengan tarawih
Kau kasihi ku dengan lantunan ayat ayat suci
Terimakasih banyak ramadhan, kau sudah datang dan bersua dengan kami
Selamat tinggal Ramadhan
Mudah-mudahan kita dapat berjumpa lagi di tahun depan
Ramadhan... Kau kan selalu di hati ".
Puisi tersebut dibaca dihadapan seluruh peserta Pesantren Ramadhan di SMAN 01 Brebes.
Peserta mendengarkan dengan penuh khidmat seakan terbawa suasana perpisahan. Lirik puisi yang bawakan oleh putri bungsu Al Marhum Kyai Syarifuddin Kertabesuki menjadikan suasana penutupan itu sangat berkesan.
Usai Mba Nala panggilan akrab Nala Hidayatul Husna membacakan puisi, Akhmad Sururi menutup dg doa dan menyisipkan syair puisi muhasabah bulan Ramadhan. Acara penutupan yg berlangsung pada hari Rabu tanggal.27 April 2022 di Aula SMAN 01 Brebes dihadiri oleh beberapa guru dan Panitia Pesantren Ramadhan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.