Sofa
Berjalan dengan Baik, Rektor Uhamka Apresiasi Penyelenggaraan Gebyar Ramadhan Uhamka
Eduaksi | Thursday, 28 Apr 2022, 21:44 WIB
Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) menyelenggarakan Penutupan Gebyar Ramadhan dan Pengajian Akhir Ramadhan 1443 H dengan tema Puasa dan Kesehatan. Kegiatan ini dilaksanakan secara langsung di Aula Ahmad Dahlan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Uhamka, selain itu disiarkan secara langsung melalui platform zoom meeting dan Youtube LPP AIK UHAMKA.
Acara ini dihadiri langsung oleh Prof Gunawan Suryoputro selaku Rektor Uhamka, Nuswantoro selaku Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta, Abd. Rahman A. Ghani selaku Wakil Rektor I, Zamah Sari selaku Wakil Rektor II, Lelly Qodariah selaku Wakil Rektor III, Bunyamin selaku Wakil Rektor IV, serta segenap pimpinan dilingkungan Uhamka.
Dalam acara ini, terdapat agenda pengumuman juara Gebyar Ramadhan Uhamka. Selain itu ada pula agenda penandatanganan MoU PWM DKI Jakarta dengan Uhamka perihal serfikiasi guru Al-Islam Kemuhammadiyahan (AIKA).
Dalam sambutannya, Prof Gunawan Suryoputro mengungkapkan bahwa Gebyar Ramadhan Uhamka ini berjalan sukses atas ketekunan dan sinergi yang baik dari Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Al-Islam Kemuhammadiyahan (LPP AIK).
Selain itu, menurutnya walaupun Gebyar Ramadhan Uhamka tersebut dilaksanakan secara online di masa pandemi, namun membawa hikmah yang besar untuk semua pihak. Karena acara ini semakin berkembang luas dan diikuti oleh berbagai kalangan, dari dalam negeri hingga ke luar negeri.
“Alhamdulillah, acara ini sukses luar biasa. Semula Gebyar Ramadhan Uhamka ini diperuntukkan internal Uhamka saja. Tapi pandemi memang membawa berbagai dampak, termasuk hikmah untuk kita semua. Dari situ acara ini dikembangkan hingga pesertanya meluas di seluruh daerah di Indonesia, bahkan sampai ke luar negeri. Ini artinya Uhamka dapat bermanfaat untuk Indonesia,” pungkas Prof Gunawan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
