Cara Menghindari Typo dengan Aplikasi Proofreading
Teknologi | 2022-04-28 17:55:57Jujur saja, kalian pasti pernah typo saat mengetik, kan? Typo merupakan salah satu jenis kesalahan pengetikan yang sering kita jumpai. Sepintas, typo atau salah tik memang terkesan sepele. Akan tetapi, jika dibiarkan dapat menyebabkan kesalahan yang cukup fatal. Terutama typo di dalam dokumen penting yang akan dipublikasikan. Salah tik atau typo dapat menyebabkan pembaca salah menafsirkan maksud dari tulisan yang dibaca.
Untuk mencegah adanya kesalahan pengetikan seperti typo, kita perlu melakukan proofreading. Proofreading adalah kegiatan memeriksa tulisan untuk mencegah adanya kesalahan pengetikan sebelum tulisan dipublikasikan. Kesalahan pengetikan yang diperiksa tidak hanya salah tik saja, tetapi juga kesalahan tanda baca, ejaan, dan tata bahasa.
Kabar baiknya, sekarang sudah ada aplikasi proofreading online yang dapat kita gunakan untuk memeriksa tulisan kita. Dengan menggunakan aplikasi proofreading online, kita dapat menghemat waktu dan tenaga kita. Sebab, hanya dengan memasukkan teks ke dalam aplikasi tersebut, tulisan kita akan langsung dikoreksi.
Link Download: Aplikasi proofreading
Cara menggunakan aplikasi proofreading cukup mudah. Cukup buka aplikasinya, nanti akan tersedia boks atau kotak untuk menyalin tulisan yang ingin diperiksa. Kita tinggal copy paste teks yang akan diperiksa, lalu aplikasi proofreading akan langsung memeriksanya. Kita hanya perlu menunggu hasilnya selama beberapa menit. Setelah selesai memeriksa, kesalahan yang ada di dalam teks akan diberi tanda dan keterangannya. Di dalam keterangan, akan dijelaskan bagian apa yang salah dan bagaimana saran yang benar.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.