Ramon Momon

    FOLLOW  

MU Kembali Kalah Telak dari Liverpool, Rangnick: Memalukan

Olahraga | Wednesday, 20 Apr 2022, 06:53 WIB

Liverpool kembali melumat Manchester United pada musim ini. Pada laga lanjutan Liga Primer Inggris yang digelar di Stadion Anfield, Rabu (20/4/2022) dini hari WIB, The Reds kembali mencukur Setan Merah dengan skor 4-0.

Ini kedua kalinya Manchester United kalah telak dari Liverpool. Pada pertandingan pertama Liga Primer Inggris musim ini, MU yang kala itu dilatih oleh Ole Gunnar Solskjaer dihajar 0-5 oleh Liverpool. Meski pelatih telah berganti, namun MU harus kembali kalah telak dari Liverpool dengan skor 4-0 pada laga tandang. Hasil ini membuat Liverpool mempunyai aggregat 9-0 dari MU pada musim ini.

"Ini memalukan, ini mengecewakan, bahkan mungkin bisa dibilang MU dipermalukan," ujar manajer sementara MU, Ralf Rangnick, mengomentari hasil pertandingan seperti dikutip dari Dailymail.

Meski begitu, Rangnick mengakui jika MU secara kualitas memang tertinggal dari Liverpool. Rangnick juga memuji Juergen Klopp yang bisa mengubah Liverpool menjadi tim kuat di Liga Primer Inggris. Menurutnya, memang sulit bagi MU untuk bisa mengalahkan dari Liverpool, khususnya di kandang.

"Kami harus menerima jika mereka (Liverpool) telah berada di atas kami dalam enam musim terakhir," ucapnya.

"Ketika Juergen Klopp datang, dia membawa Liverpool pada lebih yang lebih tinggi. Ini yang harus kami lakukan pada musim depan," katanya.

"Saya tidak berpikir mengubah formasi sejak awal bisa mempengaruhi hasil akhir. Kami kebobolan melalui serangan balik cepat saat pertandingan baru memasuki lima menit, dan itu mengubah permainan," jelasnya.

"Pada babak pertama kami tidak bermain cukup baik, tidak memenangkan bola pertama atau bola kedua. Kami bermain cukup baik di babak kedua," ujarnya.

Ditanya mengapa itu menjadi sangat salah bagi United , dimana pada babak pertama mereka nyaris tidak memiliki tendangan, Rangnick hanya menunjuk jurang antara kedua belah pihak pada saat ini setelah dua pertandingan di mana United keluar sebagai kekalahan 9-0 secara agregat.

"Mereka adalah salah satu tim terbaik, jika bukan yang terbaik, di dunia dan kami jauh dari itu," ucapnya.

"Kami tidak cukup fisik atau atletis. Jika kami ingin memiliki kesempatan, kami harus membuat masalah dan menggunakan momen serangan balik kami dan kami tidak melakukannya," ujarnya.

"Saya cukup yakin semua pemain di starting XI tahu pentingnya permainan itu. Untuk mendapatkan sesuatu dari permainan Anda harus mendukung mereka - di babak pertama kami tidak melakukan itu. Di babak kedua kami melakukannya selama 25 menit tapi itu tidak cukup," tambahnya.