Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Slamet Samsoerizal

HELAT SANLAT DI SMP NEGERI 230 JAKARTA

Eduaksi | Tuesday, 19 Apr 2022, 10:25 WIB
Peserta Sanlat SMP Negeri 230 Jakarta (foto: koleksi pribadi)

Helat Pesantren Kilat (Sanlat) di SMP Negeri 230 Jakarta berlangsung hidmat. Seluruh peserta didik mengikuti aktivitas Sanlat dengan tekun. Sanlat yang dilaksanakan mulai Selasa, 19 – 22 April 2022 akan berakhir pada Jumat, 22 April 2022. Sanlat dihelat di Masjid Umar bin Khatab,lingkungan komplekssekolah yang berlokasidi Jalan TPU Pondok Ranggon Kecamatan Cipayung Jakarta Timur.

Dra. Dwi Hariyanti,M. Pd Kepala SMP Negeri 230 Jakarta sedang memberikan arahan

Helat Sanlat

Profil Pelajar Pancasila sesuai Visi dan Misi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagaimana tertuang dalam dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024.

Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, dengan enam ciri utama: beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif, seperti ditunjukkan oleh gambar berikut:

Pelajar Indonesia yang beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia adalah pelajar yang berakhlak dalam hubungannya dengan Tuhan Yang Maha Esa. Ia memahami ajaran agama dan kepercayaannya serta menerapkan pemahaman tersebut dalam kehidupannya sehari-hari. Ada lima elemen kunci beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia: (a) akhlak beragama; (b) akhlak pribadi; (c) akhlak kepada manusia; (d) akhlak kepada alam; dan (e) akhlak bernegara.

Wujud dari pengimplementasian tersebut, antara lain berupa helat Pesantren Kilat (Sanlat) yang dilaksanakan setiap bulan Ramadan.

Drs.H.SaepulKohar,M.Si sedangmemberikan sambutan (foto: koleksi pribadi)

Bulan Ramadan merupakan bulan yang penuh rahmat, berkah dan ampunan Allah SWT. Pada bulan tersebut juga merupakan salah satu media tarbiyah atau pendidikan yang diperuntukkan kepada umat yang beriman untuk melatih diri agar menjadi hamba Allah yang mampu mengendalikan hawa nafsu. Allah mewajibkan kepada para hamba-Nya untuk berpuasa pada bulan tersebut agar mereka menjadi mampu menahan nafsunya dan menjadi orang yang bertaqwa kepada Allah SWT.

“Saya sangat mendukung kegiatan Pesantren Kilat ini. Apa tujuannya? Untuk menambah wawasan keagamaan sekaligus meningkatkan iman dan takwa kalian sebagai muslim dan muslimah. Kegiatan penuh ibadah ini sudah sepantasnya diikuti dengan penuh semangat beribdah pula” tandas Dwi Hariyanti, M.Pd Kepala SMP Negeri 230 Jakarta.

Sekretaris Sanlat, Drs. Abdul Somad,M.Pd memberikan informasi teknis pelaksanaan Sanlat (foto:koleksi pribadi).

“Walaupun sangat singkat karena kilat tapi semoga memberikan manfaat bagi siswa dalam rangka peningkatan kualitas iman dan takwa peserta didik.” imbuh Ketua Panitia Sanlat, H. Saepul Kohar, M.Si.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image