Ramadhankan hatiku, Ya Rab
Sastra | 2022-04-17 06:50:45Alhamdulillah
bersua kembali untuk tunaikan puasa tahun ini berharap tambahan amalan tinggalkan sesuatu
Astagfirullah
kiranya semua hanya ritual semu
Persembahan setiap waktu
hanya pelarian nafsu bukan karena berharap ridha-Mu
Subhanallah ....
Sungguh Engkau Maha Suci
kasih-Mu pahami aib kami
beri ampunan tanpa kalkulasi
meski lalai sering hiasi hati
Mohon ampun, Ya Rab
karenanya jagalah terus iman ini
Dampingi selalu raga ini
Agar hidup kami benar-benar Ramadhan
Ramadhan yang sepenuh
hati
bukan hanya menahan lapar juga dahaga
Ramadhan dari hati
Ramadhan jaga diri
sebagai bekal saat kembali
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.