dip purwadi
Bintang Muslim di Pentas Liga Champions
Olahraga | Friday, 16 Apr 2021, 10:14 WIB
Leg pertama babak semifinal memang baru akan dimainkan pada 27 dan 28 April mendatang. Fase perempat final baru saja berakhir bertepatan dengan baru mulainya bulan suci Ramadhan. Uniknya, beberapa klub perempat finalis kemarin memiliki bintang Muslim andalan yang dikenal taat menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Seperti dilaporkan Gulfnews, setidaknya ada 5 pemain Muslim yang bermain di babak perempat final di bulan suci Ramadhan tahun ini. Dari kubu Chelsea, ada NGolo Kante yang sukses membawa The Blues lolos ke babak empat besar. Meski menelan kekalahan 0-1 dari menjamu Porto di leg kedua pada Rabu (14/4) dini hari WIB, Chelsea tetap berhak atas tiket semifinal dengan keunggulan agregat 2-1.
Terkait ketaatan Kante sebagai seorang Muslim, ada cerita menarik dari sang rekan Jerome Rothen. Pada satu pertengahan musim panas, cerita Rothen, gelandang timnas Prancis itu pernah diam-diam tetap berpuasa dalam sebuah pertandingan.
Kante saat itu masih memperkuat Caen selama dua musim (2013-2015). Musim itu sangat panas sekali. Dan, Anda bisa katakan bahwa dia (Kante) sangat menderita sekali, cerita Jerome Rothen, rekan NGolo Kante, dalam episode Oh My Goals Soccer Stories.
Dia mendekatiku dan berkata,Jerome, mohon jangan bilang ke siapa-siapa bahwa saya berpuasa. Saya mohon kamu merahasiakannya, tutur Rothen. Ia menepati janjinya untuk tidak memberitahu rahasia Kante saat itu. Dan, menurut Rothen, Kante tetap mampu melakukan tugasnya meski dalam kondisi sedang berpuasa.
Selain Chelsea, Inggris juga menempatkan Manchester City sebagai wakilnya di babak semifinal Liga Champions 2020/2021. Sama seperti The Blues, City punya striker Riyad Mahrez yang juga dikenal sebagai Muslim taat. Sosok pemain timnas Aljazair kelahiran Prancis ini sempat menyita perhatian dunia maya ketika dia bergabung dengan Manchester City pada 2018.
Riyad Mahrez menjadi viral ketika dia bergabung dengan City. Di sampingnya, ada ibunya yang mengenakan hijab dan memberikan kecupan bangga, tulis Gulfnews. Setiap bulan Ramadhan, dia selalu memberikan ucapan selamat lewat akun Twitternya.
Sementara, dari daratan Spanyol, ada raksasa Real Madrid yang memastikan diri lolos ke babak empat besar Liga Champions. Meski tidak mengukir gol dalam laga perempat final menghadapi Liverpool, Karim Benzema tetap menjadi andalan ujung tombak Real Madrid. Striker Muslim asal Prancis ini telah mengoleksi 19 gol dari 26 kali memperkuat Madrid musim ini.
Benzema kerap memposting foto-foto berbuka puasa Ramadhan. Pada tahun lalu, Benzema berpartisipasi dalam kampanye Be Fit, Be Safe yang digelar Dewan Olahraga Dubai selama bulan Ramadhan.
Dukungan Pelatih
Di kubu Liverpool, sudah tidak asing lagi, ada sosok Mohamed Salah yang selalu melakukan selebrasi Sujud Syukur tiap kali menjebol gawang tim lawan. Pada Ramadhan tahun lalu, lewat akun Instagram-nya, Salah membagikan ceritanya latihan setiap pukul 02:40 dini hari jelang waktu sahur. Dia mengubah jadwal latihannya agar tetap bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Pada tahun 2019, Salah juga kedapatan tetap berpuasa meski bermain memperkuat Liverpool. Bintang Liverpool dan Timnas Mesir ini tertangkap kamera ketika dalam sebuah pertandingan, dia langsung meminum seteguk air ketika waktu berbuka puasa telah tiba.
Tandem Salah di lini depan Liverpool, Sadio Mane, juga dikenal sebagai Muslim taat. Kepada kedua pemain bintangnya tersebut, manager Juergen Klopp mendukung penuh mereka yang tetap memilih berpuasa ketika harus bertanding membela klubnya. Di kehidupan ini, banyak hal yang lebih penting daripada sepak bola, kata Klopp.
Tidak ada masalah dengan pemain yang berpuasa. Saya menghormati agama mereka, kata Klopp tentang Salah dan Mane. Mereka tetap luar biasa, Mereka tetap memberikan yang terbaik, apakah sedang berpuasa ataupun tidak.
Sayangnya, fan tidak bisa menyaksikan aksi dua bintang Muslim Liverpool tersebut di babak semifinal Liga Champions. Hanya mampu bermain imbang tanpa gol dari menjamu Real Madrid di leg kedua perempat final pekan lalu, The Reds gagal melenggang ke empat besar karena kalah agregat 1-3.
Tapi, setidaknya masih ada bintang Muslim lainnya yang akan tetap tampil di babak empat Liga Champions. Mereka pastinya tetap akan tampil ciamik meski tidak meninggalkan ibadah puasa Ramadhan. Jadi, kita tunggu saja aksi mereka.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
