Alasan Mancini Coret Mario Balotelli dari Timnas Italia
Olahraga | 2022-03-21 22:08:23Roberto Mancini menjelaskan alasan mengganti Mario Balotelli dengan Joao Pedro dalam skuad timnas Italia untuk play off Piala Dunia. Mancini menilai Joao Pedro adalah pemain yang mempunyai fleksibilitas.
Mantan penyerang Inter dan Milan itu menjadi salah satu pilihan Mancini untuk babak play-off Piala Dunia yang akan dimainkan pekan depan. Balotelli memainkan pertandingan terakhirnya bersama Azzurri pada 2018 tetapi dipanggil untuk berkumpul di Coverciano pada akhir Januari, meningkatkan harapan sang striker untuk menjadi bagian dari tim untuk babak play-off.
"Saya membawa mereka yang bisa lebih berguna," kata Mancini pada konferensi pers pertamanya dari Coverciano.
"Kami hanya memiliki beberapa sesi latihan. Tidak banyak waktu untuk mencoba hal baru. Basis dibuat oleh pemain yang menjadi bagian dari tim di Euro 2020, kecuali Bernardeschi, yang tidak sepenuhnya fit. Saya tidak bisa memanggil 40 pemain. Kami telah memanggil striker dengan karakteristik berbeda untuk pertandingan ini," ujarnya.
Mancini ditanya mengapa dia malah memanggil striker Cagliari, Joao Pedro. "Tidak ada alasan besar. Bahkan dalam hal jumlah, tidak banyak lagi yang bisa saya lakukan," tegasnya.
"Selalu menyedihkan meninggalkan seorang pemain di rumah, apakah dia Balotelli, Calabria atau Bernardeschi, tapi itu pilihan saya. Joao Pedro dapat memainkan peran yang berbeda dalam serangan," katanya menambahkan.
Timnas Italia gagal lolos ke Qatar 2022, menempati posisi kedua dalam grup kualifikasi mereka di belakang Swiss yang telah mereka kalahkan di babak penyisihan grup Euro 2020 pada Juni.
Italia akan menjamu Makedonia Utara di semi-final di Stadio Barbera di Palermo pada Kamis, 24 Maret. Final potensial akan dimainkan tandang melawan Turki atau Portugal pada 29 Maret.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.