Inovasi Integrated Farming
Teknologi | 2025-12-09 10:58:21
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Teknologi Pangan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan meraih Juara 2 dalam kategori Tim dengan Luaran Komprehensif pada ajang Abdidaya Ormawa 2025. Abdidaya Ormawa merupakan program dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) sebagai bentuk apresiasi kepada organisasi kemahasiswaan, dosen, dan mitra desa dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan ini diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Malang pada 4–6 Desember 2025.
Penghargaan tersebut diraih melalui program berjudul “Integrated Farming Auto Ecosystem: Inovasi Sistem Irigasi Otomatis dan Produksi Pupuk Mandiri Guna Mengoptimalkan Produktivitas Pertanian di Desa Pandowoharjo.” Program ini dijalankan di Desa Pandowoharjo, Sleman, Yogyakarta.
Tim PPK Ormawa HMPS Teknologi Pangan UAD dibimbing oleh Ir. Arsyad Cahya Subrata, S.T., M.T., dengan Muhammad Fanni (Teknologi Pangan) sebagai ketua tim. Adapun anggota tim terdiri atas Elisa Angraini Wulan Sari, Fahrani Listadya, Erinta Silvianti Oktaviana, Rahmadi Setiawan, Rida Kalina, dan Muhammad Fajar Sya’bani dari Program Studi Teknologi Pangan; Izhna Komala Maharani dan Savana Zahra Maharani dari Program Studi Farmasi; Siti Nurhayati serta Raja Zhafif Raditya Harahap dari Program Studi Teknik Elektro; Anisa Salsabila dari Program Studi Ekonomi Pembangunan; Syahrul Aidil Putra dan Rasyad Alif dari Program Studi Ilmu Komunikasi; serta Fitria Hasna Zhafira dari Program Studi Psikologi.
Malam Penganugerahan Abdidaya Ormawa 2025 menjadi momen yang penuh haru dan kebanggaan bagi tim. Muhammad Fanni mengungkapkan bahwa kebahagiaan yang paling ia rasakan justru datang dari reaksi seluruh anggota tim dan dosen pembimbing.
“Yang pertama saya lihat justru reaksi teman-teman dan dosen yang sangat bahagia. Melihat mereka menangis bahagia membuat saya ikut merasakan perasaan yang sangat penuh-penuh kebahagiaan dan rasa cinta dari semua orang,” ungkap Fanni.
Lebih lanjut, Fanni menuturkan bahwa penghargaan ini bukan sekadar soal kemenangan, melainkan cerminan dari proses panjang yang telah mereka lalui selama satu tahun terakhir.
“Penghargaan ini hanya salah satu hasil kecil dari perjalanan panjang yang kami lalui. Prosesnya sangat keras, penuh tantangan, sedih, tapi akhirnya selalu membahagiakan. Ini adalah bukti bahwa kerja keras tim kami benar-benar terbayar,” tambahnya.
Sebagai penutup, Fanni juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung perjuangan tim hingga mencapai prestasi ini.“Terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh tim PPK Ormawa HMTP 2025, Ormawa HMTP, Bimawa UAD, Program Studi Teknologi Pangan, PKM Center UAD, serta semua pihak yang terlibat. Kita semua adalah pemenang untuk diri sendiri, kampus, orang tua, bangsa, dan agama. Semoga perjuangan ini tidak berhenti sampai di sini dan kebahagiaan selalu menyertai kita semua.” (Adi)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
