nvidia aurora
Dampak Artificial Intelligence (AI) terhadap Performa Editor di Dunia Marketing
Info Terkini | 2025-12-02 16:30:38Hari silih berganti tentu dunia mengalami peubahan menyesuaikan dengan manusia yang beradaptasi pada lingkungan. Kehadiran Artificial Intelligence di tengah kehidupan masyarakat menjadi pertanda bahwa fase kehidupan manusia kini sudah memasuki di era kehidupan manusia modern. Hadirnya Artificial Intelligence (AI) sangat berdampak terhadap aktivitas sehari-hari para manusia di muka bumi, karena dengan adanya bantuan dari AI segala pekerjaan manusia terasa menjadi mudah dan dapat mengefisiensi waktu pengerjaan yang sebelumnya telah diperkirakan oleh manusia. Tidak hanya memberikan keuntungan pada bidang teknologi saja, namun Artificial Intelligence (AI) juga memberikan pengaruh besar bagi sektor industri lapangan, pendidikan, bahkan hingga pada bidang creative, salah satunya adalah Content Editor.
Artificial Intelligence yang saat ini tengah menggemparkan jagat raya manusia membawa begitu banyak dampak positif, namun dari sisi dampak positif tersebut tentu memiliki dampak negatif yang mungkin secara tidak langsung dapat dirasakan oleh orang-orang yang terdampak imbas dari keberadaan AI tersebut. Sama halnya dengan ekosistem lingkungan yang selalu berdampingan, dampak dari hadirnya teknologi pintar sendiri juga memberikan imbas yang mungkin bisa memberikan pertimbangan bagi kelangsungan sektor yang terdampak. Beberapa orang beranggapan, mungkin dengan hadirnya kecerdasan buatan atau biasa yang dikenal sebagai AI dapat memberikan kemudahan bagi para Editor dalam hal penyunan serta pembuatan scriptyang akan digunakan dalam hasil editan yang dibuat editor.
Nyatanya, dengan hadirnya kecerdasan buatan (AI) yang digadang-gadang mampu melakukan pekerjaan apapun salah satunya tak luput dari pengerjaan desain grafis dan desain editing lainnya, tetap tidak bisa menggantikan kinerja profesionalitas yang dimiliki oleh para editor terkemuka yang mungkin sudah belasan tahun untuk menghabiskan waktu demi menciptakan goresan grafis yang indah sesuai dengan konsep kebutuhan konsumen. Namun, sangat disayangkan dengan hadirnya kecerdasan buatan tersebut menimbulkan dampak negatif yang sangat dirasakan oleh para tim Editor. Salah satunya dampak yang sangat dirasakan adalah ketika seseorang lebih memilih menggunakan AI untuk menghasilkan animasi 2D dibanding dengan harus menggunakan jasa ilustrasi yang dibuat oleh para editor.
Dalam pembuatan desain editing ternyata ditemukan penggunaan desain tersebut tidak hanya digunakan untuk kepentingan individual saja, melainkan bahkan ditemukan beberapa desain editing yang diperoleh dari kecerdasan buatan dibuat untuk kepentingan komersial beberapa usaha maupun perusahaan. Tentu hal ini membuat keberadaan Editor dalam dunia marketing terancam hilang akibat dari maraknya oknum yang menyalahgunakan kecerdasan buatan untuk memberikan keuntungan terhadap dirinya sendiri. Eksistensi para editor masa kini tidak hanya ekstra dalam mencari ide yang akan digunakan untuk membuat desain para konsumen, melainkan para editor di masa kini harus mencari peluang untuk bisa mempertahankan eksistensi desain yang telah dibuat.
SUMBER REFERENSI
Alam, T. Z., & Haikal, J. (2024). Dampak Produksi Desain Grafis Pada Penggunaan Teknologi Artificial Intelligence (AI) Dengan Menggunakan Grounded Theory. Jurnal Seni Nasional Cikini, 10(1), 15-26. Doi: 10.52969/jsnc.v10i1.265
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
