ghulam istiqlal
Dari Jurus ke Karakter: Tapak Suci Bentuk Generasi Tangguh dan Berakhlak
Eduaksi | 2025-11-08 14:15:57SMP-SMK Muhammadiyah Pucang Gading terus berkomitmen menghadirkan kegiatan yang tidak hanya berorientasi pada akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter dan pengembangan potensi diri siswa. Salah satu kegiatan unggulan yang menjadi wadah bagi siswa untuk mengasah kedisiplinan, ketangkasan, dan nilai-nilai keislaman adalah ekstrakurikuler Tapak Suci.
Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin setiap hari Selasa pagi selama dua jam di lingkungan sekolah. Antusiasme siswa terhadap Tapak Suci cukup tinggi. Setiap pertemuan, mereka tampak semangat mengikuti arahan para pelatih dan pembina, baik saat melakukan pemanasan, latihan dasar, maupun saat mempraktikkan jurus-jurus khas Tapak Suci.
Tujuan utama kegiatan ini adalah agar siswa memiliki dasar bela diri, serta mampu menjaga kesehatan jasmani dan rohani melalui olahraga yang teratur. Namun, lebih dari itu, Tapak Suci juga menjadi media pendidikan karakter yang sejalan dengan nilai-nilai Islam dan ideologi Muhammadiyah. Melalui latihan bela diri, siswa belajar tentang kedisiplinan, tanggung jawab, keberanian, serta penghormatan terhadap sesama.
Pelatih Tapak Suci SMP-SMK Muhammadiyah Pucang Gading, Mukhammad Sobirin, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya bertujuan agar siswa mampu membela diri, tetapi juga agar mereka mengenal Tapak Suci sebagai bagian dari keluarga besar Muhammadiyah. “Harapannya, anak-anak mengenal Tapak Suci sebagai salah satu organisasi otonom Muhammadiyah. Mereka juga dapat menerapkan ilmu pencak silat Tapak Suci untuk membela diri sebagai bagian dari dakwah amar ma’ruf nahi munkar, serta berprestasi di bidang nonakademik,” ujar Sobirin.
Tapak Suci sendiri merupakan salah satu organisasi otonom (Ortom) Muhammadiyah yang berfokus pada seni bela diri pencak silat dengan dasar keislaman. Melalui semboyan “Dengan iman dan akhlak, kita menjadi kuat, tanpa iman dan akhlak, kita menjadi lemah”, Tapak Suci mengajarkan bahwa kekuatan sejati bukan hanya pada fisik, melainkan juga pada keimanan dan moralitas. Prinsip inilah yang berusaha ditanamkan kepada seluruh peserta ekstrakurikuler Tapak Suci di SMP-SMK Muhammadiyah Pucang Gading.
Dalam pelaksanaan kegiatan, para pelatih tidak hanya mengajarkan teknik-teknik bela diri, tetapi juga memberikan pembinaan tentang adab dan semangat juang. Siswa dibiasakan untuk datang tepat waktu, berpakaian rapi, serta menghormati guru dan teman latihan. Nilai-nilai seperti disiplin, kesopanan, kerja keras, dan solidaritas menjadi bagian penting dari setiap sesi latihan.
Selain itu, kegiatan Tapak Suci juga menjadi wadah bagi siswa untuk mengembangkan potensi berprestasi di bidang nonakademik. Sekolah berencana mendorong siswa yang memiliki kemampuan unggul untuk mengikuti kejuaraan pencak silat tingkat daerah maupun nasional. Dengan demikian, Tapak Suci tidak hanya berfungsi sebagai kegiatan pengembangan diri, tetapi juga sebagai sarana pencetak prestasi dan kebanggaan sekolah.
Melalui kegiatan ini, sekolah berharap lahir generasi muda yang kuat secara fisik, cerdas secara emosional, dan kokoh secara spiritual. Tapak Suci diharapkan dapat menjadi jembatan bagi siswa untuk meneladani nilai perjuangan Muhammadiyah: menegakkan kebenaran, menjunjung keadilan, dan menyebarkan kebaikan. Dengan semangat amar ma’ruf nahi munkar, para siswa diharapkan tumbuh menjadi pribadi yang tangguh, berakhlak mulia, serta siap menjadi kader penerus perjuangan Muhammadiyah di masa depan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
