Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Universitas Ahmad Dahlan

Pembangunan Pendidikan Berkelanjutan Lintas Negara di Thailand

Info Terkini | 2025-06-10 13:43:25
Penguatan Literasi Ekonomi dan Lingkungan Berkelanjutan oleh Dosen Akuntansi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Prodi Akuntansi UAD)

Program Studi Akuntansi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan pengabdian internasional bertajuk “Penguatan Literasi Ekonomi dan Lingkungan Berkelanjutan” di Sangkhom Islam Wittaya School (SIWS), Thailand, pada 26–27 Mei 2025.

Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program daring yang telah dilaksanakan pada Februari 2025 lalu. Dipimpin oleh Nabila Na’ma Aisa, M.Sc., bersama Sartini, Ph.D., tim dosen Prodi Akuntansi UAD memberikan pelatihan pengelolaan keuangan ramah lingkungan serta isu global berkelanjutan. Seluruh sesi disampaikan dalam bahasa Inggris guna melatih kemampuan bahasa asing siswa.

Salah satu kegiatan utama adalah market day, yang melibatkan sekitar 80 siswa dari tingkat SD hingga SMA. Para siswa membuat tas belanja ramah lingkungan dari kaus bekas dan melakukan simulasi belanja berwawasan lingkungan, lalu mempresentasikan hasil keputusan belanja dalam diskusi kelompok.

Selain menyasar siswa, kegiatan ini juga memberikan materi edukatif dan metode pembelajaran aplikatif bagi para guru SIWS. Salah satu sesi dibuat dalam bentuk video agar dapat digunakan kembali sebagai bahan ajar berkelanjutan.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pihak SIWS. “Materi pelatihan ini sangat relevan dengan program menabung dan pembiayaan yang sedang kami kembangkan di sekolah,” ujar Zaki, Wakil Kepala Sekolah SIWS.

Kolaborasi ini menjadi wujud nyata peran strategis Prodi Akuntansi UAD dalam pengabdian masyarakat internasional serta pembangunan pendidikan berkelanjutan lintas negara. (Din)

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image