Mahasiswa PMM UMM Lakukan Kegiatan Bimbingan Belajar Menyenangkan Bahasa Inggris kepada Siswa-siswi
Eduaksi | 2022-03-07 08:59:28Kegiatan Bimbingan Belajar Menyenangkan Bahasa Inggris adalah salah satu kegiatan yang dilakukan oleh Mahasiswa PMM UMM di Desa Kalen yaitu lebih tepatnya di Sekolah TK Aisyiyah Bustanul Athfal 01 Kalen. Kegiatan ini rutin dilakukan oleh Mahasiswa PMM UMM Kelompok 45 Gelombang 2 Selama 1 Minggu terakhir. Oleh karena itu anggota dari kelompok kami lebih banyak dari mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Inggris yang diantaranya yaitu, Heida Sofati Y, Erika Lutfi A, Khurrotul Aynia, tergerak dan berinisiatif untuk melakukan kegiatan bimbingan belajar Bahasa Inggris menyenangkan kepada anak-anak TK Aisyiyah Bustanul Athfal 01 Kalen, tentunya dengan perizinan dari kepala sekolah TK Aisyiyah Bustanul Athfal 01 Kalen yaitu ibu Khoiriyah S.Pd .
Kemudian, kegiatan ini bisa menjadikan kami untuk belajar mengajar serta membaur dengan anak-anak, dan jajaran guru-guru di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 01 Kalen. Kegiatan yang kami lakukan ini tentunya tidak lepas dari bimbingan Dosen Pembimbing Lapang kami yaitu Bapak Baiduri M.Si. Sistematika proses bimbingan belajar bahasa inggris yang kami lakukan yaitu dengan cara mengajak anak-anak talking dan bermain terlebih dahulu agar membangun suasana belajar yang menyenangkan dan tidak monoton lalu setelah itu memasuki proses bimbingan belajar. Kelompok kami juga ber inovasi membuat lagu bahasa inggris yang di dalamnya berisi lirik cara mudah menghafal kosa kata buah-buahan bahasa inggris, “Cucumber-cucumber itu adalah timun, Coconut-coconut itu adalah kelapa, Banana-banana itu adalah pisang, Papaya-papaya itu adalah pepaya” .
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.