Kalah 1-4 dari Manchester City, Neville: MU Terlalu Cepat Menyerah Memalukan
Olahraga | 2022-03-07 07:56:04Gary Neville mengkritik pedas Manchester United usai kalah telak dari Manchester City dengan skor 4-1 pada pertandingan yang digelar di Stadion Etihad. Neville menyebut para pemain Manchester United tampil memalukan dan terlalu cepat 'melempar handuk' dari rival sekota mereka.
Manchester United sempat memberikan perlawanan sengit dengan memaksa babak pertama berakhir 2-1. Namun, menurut Neville, para pemain Setan Merah menyerah saat City berhasil memperbesar keunggulan 3-1 pada awal babak kedua.
"Respons para pemain Manchester United saat tertinggal 1-3 sangat memalukan. City bisa menguasai bola hingga sembilan puluh dua persen, ini artinya mereka (para pemain MU) sudah menyerah dengan cepat," katanya seperti dikutip dari Sky Sport.
Neville yang kini menjadi pundit, mengatakan setelah tertinggal 1-3, para pemain MU terkesan hanya menjadi 'tukang survei' lapangan. "Merka hanya berjalan di lapangan, tidak ada yang cukup bagus," tegasnya.
Neville yang pernah merasakan era kejayaan MU mengatakan, Manchester City bersamin sangat cemerlang pada babak kedua. Terlebih, setelah MU tak memberikan perlawanan pada 25 menit terakhir sebelum pertandingan berakhir dengan skor 4-1.
"Skor bukan masalahnya. Tetapi respons pemain MU saat tertinggal 3-1 itulah masalahnya. Mereka telah menyerah. Mereka memalukan di 25 menit terakhir," ujarnya.
Pada pertandingan di Etihad, City berhasil unggul cepat melalui De Bruyne pada menit ke-5. MU berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-22 lewat Jadon Sancho. Namun, tak berselang lama, De Bruyne berhasil membawa City kembali unggul pada menit ke-28.
City menguasai babak kedua dan berhasil memperbesar keunggulan melalui dua gol yang dicetak Riyad Mahrez pada menit ke 68 dan menit ke-90.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.