Tempat Favorit Outbound dan Edukasi - Dinas Lingkungan Hidup Nunukan Kunjungi SAE Lanuka
Info Terkini | 2025-01-30 07:55:55
Nunukan, 30 Januari 2025 – Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Kelas IIB Nunukan kembali menjadi lokasi favorit untuk kegiatan, kali ini dari Dinas Lingkungan Hidup memilih SAE Lanuka untuk kegiatan family gathering.
SAE Lanuka menjadi favorit tidak hanya karena pemandangannya saja, tetapi juga karena SAE Lanuka bisa menjadi tempat edukasi dalam sektor pertanian dan peternakan. Kesuksesan ini membuktikan Lapas Nunukan sudah menjalankan program akselerasi Imigrasi dan Pemasyarakatan yakni ketahanan pangan.
Salah satu peserta Family Gathering menyampaikan bahwa pemilihan SAE Lanuka sebagai lokasi gathering bukan tanpa alasan. "Selain menikmati kebersamaan, kami ingin mengenalkan konsep pertanian terpadu dan pengelolaan lingkungan yang telah diterapkan di SAE Lanuka. Ini sejalan dengan visi kami dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan berkelanjutan," ujarnya.
Kepala Lapas Kelas IIB Nunukan, Puang Dirham, menyambut baik kunjungan DLH Nunukan ke SAE Lanuka. "Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi awal dari kolaborasi lebih luas antara Lapas Nunukan dan DLH, khususnya dalam pengelolaan lingkungan dan pemanfaatan lahan secara produktif," ungkap Kalapas Nunukan.
Family gathering ini diakhiri dengan sesi ramah tamah serta pembagian doorprize untuk menambah semangat peserta. Dengan suasana yang penuh keakraban, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara Dinas Lingkungan Hidup Nunukan dan Lapas Nunukan dalam mewujudkan lingkungan yang lebih bersih dan lestari.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
