Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image yasika widiyastuti

Mengungkap Potensi Data Science dalam Pembangunan PLTA

Teknologi | 2024-12-16 13:12:20


Di era modern sekarang ini, kebutuhan akan energi yang terjangkau dan bersih semakin meningkat. Hal ini termasuk dalam SDG 7, yaitu energi bersih dan terjangkau. SDG 7 ini bertujuan untuk memastikan akses terhadap energi yang terjangkau, dapat diandalkan, berkelanjutan, dan modern bagi semua. Salah satu cara untuk mencapai tujuan ini adalah dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan yang efektif dan berkelanjutan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

Indonesia memiliki potensi tenaga air yang sangat besar, namun pemanfaatannya masih minim karena lambat dalam mencapai target energi terbarukan. Karena Indonesia memiliki potensi yang besar, maka pembangunan PLTA ini dapat menjadi salah satu jalan untuk mencapai SDG 7. PLTA adalah sumber energi terbarukan yang menggunakan aliran air untuk menghasilkan listrik. Sehingga dari adanya PLTA ini tidak hanya menyediakan listrik tetapi juga memiliki peran yang besar untuk mendukung keberlanjutan dan pengurangan emisi karbon.

Namun, pembangunan PLTA memerlukan perencanaan yang matang dan strategis untuk memastikan keberlanjutan dan efisiensi energi. Salah satu aspek yang penting adalah pemilihan lokasi pembangunan PLTA. Pemilihan lokasi yang tepat dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi dampak lingkungan yang mungkin akan terjadi, sebaliknya lokasi yang salah dapat merugikan dari segi ekonomis dan dari segi ekosistem.

Bagaimana Data Science Membantu Menentukan Lokasi Pembangunan PLTA?

Pemilihan lokasi pembangunan PLTA melibatkan berbagai faktor teknis, geografis, dan lingkungan. Data science memiliki kemampuan untuk menganalisis dan memproses data dalam jumlah besar, sehingga mampu membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat dan akurat. Sehingga dengan menggunakan data science dapat diperoleh keputusan yang paling efektif untuk menentukan lokasi pembangunan PLTA dan mendukung tujuan SDG 7 yaitu menyediakan energi bersih dan terjangkau.

Data science dapat membantu dalam analisis lokasi yang potensial untuk pembangunan PLTA dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti ketersediaan air, topografi, dan kondisi geologi. Data science dapat membantu dalam prediksi potensi energi yang dapat dihasilkan oleh PLTA, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti debit aliran air, ketinggian aliran air, aliran sungai, curah hujan, dan efisiensi turbin. Data science juga dapat membantu dalam optimasi desain PLTA nantinya, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti biaya, efisiensi, dan dampak lingkungan yang mungkin dihasilkan.

PLTA Membuka Jalan Menuju Energi yang Terjangkau dan Bersih

Pembangunan PLTA yang bisa mencukupi kebutuhan listrik masyarakat dapat membantu mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG) 7 yaitu energi terjangkau dan bersih. SDG 7 memiliki beberapa target yaitu meningkatkan akses universal terhadap pelayanan energi yang terjangkau, dapat diandalkan, dan modern, meningkatkan secara substantif proporsi energi terbarukan dalam energi campuran global, dan menggandakan laju perbaikan efisiensi energi.

Dengan menggunakan data science, pembangunan PLTA dapat membantu mencapai target SDG 7. Data science dapat membantu dalam mengoptimalkan desain dan operasi PLTA sehingga dapat meningkatkan efisiensi energi. Data science juga dapat membantu dalam analisis lokasi dan prediksi energi sehingga dapat meningkatkan akses ke energi yang terjangkau dan andal. Data science juga membantu dalam pemantauan dan evaluasi kinerja PLTA nantinya, sehingga dapat menggandakan laju perbaikan dan efisiensi energi. Sehingga data science memiliki potensi dalam menentukan pembangunan lokasi PLTA yang efektif dan berkelanjutan.

Nama penulis : Yasika Widiyastuti

Program Studi : Teknologi Sains Data

Daftar Pustaka : Nugraha, D. B. (2022). Transisi Energi Terbarukan dalam Negara Berkembang: Kasus Pembangunan PLTA Skala Kecil Swasta di Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada).

ilustrasi energi terbarukan (foto:Shutterstock)

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image