Pilih Sepatu Lari Carbon atau Non Karbon? Ini Tips untuk Para Pelari
Olahraga | 2024-11-26 13:44:53Fenomena lari kini telah meluas di Indonesia. Ditandai dengan semakin banyaknya event-event lari mulai dari 5 km hingga marathon di setiap bulannya. Selain itu, jika dilihat dari sekitar kita di hari minggu atau hari libur, banyaknya Masyarakat yang memilih untuk berolahraga mulai dengan berlari di sekitar car free day atau di fasilitas olahraga yang disediakan oleh pemerintah di setiap daerahnya. Lari kini semakin diminati dikarenakan salah satu olahraga yang cenderung mudah untuk dilakukan, namun terdapat beberapa hal yang dapat mendukung kualitas lari anda.
Sebelum anda memulai untuk berlari, terdapat beberapa dasar fundamental yang perlu anda ketahui sebelum memulai olahraga lari guna mencegah terjadinya cidera. Hal tersebut mencakup teknik berlari dan alat berlari. Teknik berlari merupakan cara yang dapat dilakukan untuk menjadikan lari seefisien mungkin dan menjadi nyaman. Teknik dalam berlari meliputi pernapasan dan Gerakan badan. Alat berlari yang berbagai perlengakapan yang kita gunakan dalam berlari, salah satunya merupakan Sepatu lari.
Sepatu lari di pasaran saat ini sangat beragaram. Mulai dari keberagaman model serta harga. Namun, aspek yang paling utama untuk diperhatikaan sebelum memilih sepatu lari adalah fungsinya. Jenis Sepatu lari terdapat berbagai macam seperti Sepatu trail running, track running, road running.
Sepatu road running menjadi pemahasan utama dalam artiikel ini. Sepatu road running memiliki 2 jenis yaitu carbon dan non carbon. Perbedaan kedua jenis sepatu ini terdapat pada fungsinya, Sepatu non carbon sering sekali dikenal sebagai sepatu latihan untuk memulai dan mengenai berbagai Teknik dalam berlari. Sepatu carbon merupakan sepatu yang dirancang khusus dan berorientasi pada kecepatan. Setiap sepatu tersebut memiliki karakter masing masing yang mendukung performa berlari, bagaimana mengenali karakter sepatu yang tepat?
Bagaimana memilih sepatu yang tepat?
Melalui sebuah riset sederhana yang telah dilakukan oleh penulis, penulis dapat mengetahui bagaimana setiap sepatu memiliki karakter masing masing saat digunakan dalam berlari. Setiap sepatu tersebut memiliki kelebihan dan kekuranganya masing masing. Berikut merupakan hasil dari sebuah riset sederhana yang dilakukan oleh penulis untuk mengetahui bagaimana pengaruh sepatu tersebut.
Dengan melakukan sebuah riset sederhana yang meneliti mengenai pengaruh penggunaan sepatu lari carbon dan non carbon terhadap performa pelari, menguji pengaruh penggunaan kedua sepatu secara mendalam hingga teknis dari setiap sepatu yang kemungkinan dapat menimbulkan pengaruh yang diteliti dalam penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh dari penggunaan sepatu lari carbon dan non carbon terhadap performa pelari dengan tujuan akhir dapat menjadi wawasan baru bagi pemula yang ingin memulai lari maupun yang telah professional untuk melakukan pemilihan yang tepat dalam memilih sepatu.
Dalam riset sederhana yang dilakukan penulis, penulis melakukan tes lari 12 menit untuk menguji kedua sepatu. Dalam riset ini penulis menggunakan subyek yang memiliki kondisi fisik dan lari yang hampir sama kuntuk mendukung obyektivitas dalam pengujian ini. parameter yang diukur akan direkam dalam runningwatch yang digunakan oleh kedua subyek. Dalam riset tersebut, penulis menemukan bahwa sepatu carbon memiliki pengaruh sebesar 4,3% lebih baik dibandingkan dengan sepatu non carbon. Hal tersebut merupakan hasil dari rata rata beberapa parameter yang dipilih penulis untuk membandingkan kedua sepatu. Namun, dengan kelebihan sepatu carbon terdapat juga beberapa kekurangan yang harus diperhatikan.
Sepatu non carbon memiliki kelebihan pada konstruksi sepatu yang cenderung lebih fleksible. Dengan tidak adanya sifat kaku pada dasar sepatu yang membuat tapak pada sepatu lebih mudah menekuk dan memberikan ruang gerak yang cukup untuk kaki ketika menapak pada permukaan. Hal tersebut dapat mengurangi risiko cidera pada kaki ketika melakukan aktivitas lari dengan jangka yang Panjang. Sepatu non carbon lebih cocok untuk digunakan intensitas sedang atau jarak jauh karena sepatu non carbon lebih mengutamakan pada kenyamanan penggunanya. Harga sepatu yang lebih terjangkau dapat menjadi pertimbangan bagi anda yang ingin berlari namun terbatas oleh budget yang anda miliki. Terdapat beberapa kekurangan pada sepatu non carbon yaitu dalam berat sepatu yang cenderung lebih berat yang menyebabkan memerlukan tenaga yang lebih banyak untuk meningkatkan dan mempertahankan kecepatan pada saat berlari.
Sepatu carbon memiliki berbagai kelebihan, dengan orientasinya pada bidang kecepatan dan lebih mudah untuk mempertahakan kecepatan berlari yang tinggi. Sepatu carbon memiliki konstruksi yang lebih rigid sehingga memungkinkan pelalri untuk mencapai kecepatan yang tinggi dan mempertahankanya dengan mudah karena sepatu carbon memiliki berat yang jauh lebih ringan dibandingkan dengan sepatu non carbon sehingga pelari tidak perlu mengeluarkan energi yang banyak untuk mencapai dan mempertahankan pace larinya. Selain itu, sepatu carbon juga cenderung lebih empuk dibandingkan sepatu non carbon.
Dibalik kelebihan tersebut terdapat berbagai kekurangan, pemakaian yang berlebihan dan secara terus menerus akan menimbulkan cidera pada kaki. Hal tersebut terjadi karena konstruksi pada sepatu dengan adanya penambahan plat carbon pada bagian alas sepatu yang mengakibatkan sepatu menjadi kaku dan rigid sehingga telapak kaki yang harus bertahan dan tidak dapat fleksible di dalam sepatu. Harga sepatu carbon juga relative lebih mahal sehingga diperlukanya pertimbangan yang matang sebelum memilih sepatu.
Berdasarkan hasil perbandingan kedua sepatu, setiap sepatu memiliki karakter masing-masing. Perbedaan tersebut bukanlah sebuah tolak ukur lebih baik yang mana antara kedua sepatu tersebut. Semua tergantung kembali ke penggunanaya dan kebutuhanya. Untuk sepatu non carbon lebih disarankan untuk digunakan sebagai sepatu awal atau sebagai bahan belajar untuk memulai lari. Dengan melakukan penguasaan terhadap dasar dasar berlari dan melatih stamina terlebih dahulu sehingga jika nantinya akan berpindah ke sepatu carbon akan
lebih baik dalam segi performa. Selain itu, lari akan dapat menjadi lebih nyaman dan lebih efisien.
Perlu diingat bahwa lari bukanlah hanya sekedar olahraga dan unjuk kecepatan, namun nikmatilah setiap langkah yang dilakukan dan
lakukanlah seefisien mungkin. Stay Healthy.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.