Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Literasi Indonesia

Stand MTs Alif Laam Miim Memikat Pengunjung di Islamic Education Fair 2024

Info Terkini | 2024-11-01 07:55:16
Foto: pengunjung mendatangi booth MTs Alif Laam Miim

Surabaya - Pada rangkaian Islamic Education Fair 2024 di Royal Plaza Surabaya, Stand MTs Alif Laam Miim menjadi sorotan pengunjung. Pameran yang dimulai dari Rabu hingga Minggu (16-20/10/2024) dihadiri oleh sekolah-sekolah Islam terbaik dari sekitar Jawa Timur.

Terutama para siswa didampingi orangtua hadir untuk melihat rekomendasi sekolah Islam terbaik, maupun ingin mengetahui program-program sekolah sebagaimana yang diungkapkan Raisya ketika mengunjungi Stand MTs Alif Laam Miim.

"Saya tertarik untuk mengunjungi stand karena teman saya lanjut di MTs Alif Laam Miim," kata Raisya.

Selain itu, Raisya juga mengungkapkan harapannya setelah ia lulus sekolah.

"Setelah saya lulus, saya ingin sekolah di Alif Laam Miim," lanjutnya.

Tidak hanya itu, Hanifa, salah satu siswa yang juga dari Surabaya turut berbicara tentang minatnya dalam mencari sekolah terbaik untuk masa depannya. Dengan penuh antusiasme, ia menyebut program yang disukainya.

"Saya tertarik dengan program hafalan Al-Qur'an 10 juz di Alif Laam Miim. Saya suka (menghafal)," ungkap Hanifa.

Eksistensi MTs Alif Laam Miim juga diketahui oleh para orangtua. Salah satunya Bu Ersa, dari Surabaya, mengaku sudah mengetahui MTs Alif Laam Miim.

"Karena putri saya mau masuk SMP jadi ingin survei. Ingin mengetahui programnya secara detail," ujar Bu Isna.

Bu Isna ingin mencari informasi sedetail mungkin tentang program sekolah karena untuk kebutuhan anaknya nanti.

"Insyaallah mau ke sana (MTs Alif Laam Miim)," lanjutnya.

Penulis: Chyntia Ayu Khanzania

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image