Devika Putri
WAMI Tingkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Royalti Musik di Indonesia
Info Terkini | 2024-10-19 15:40:37
Industri musik Indonesia sedang mengalami perkembangan yang pesat. Namun, bersamaan dengan pertumbuhan tersebut, muncul juga permasalahan terkait transparansi dan akuntabilitas pengelolaan royalti musik.
WAMI (Wahana Musik Indonesia) adalah organisasi yang berperan penting dalam melindungi hak cipta dan memastikan distribusi royalti yang adil kepada para musisi dan pencipta lagu.
Dalam rangka meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan royalti musik, WAMI baru-baru ini mengadakan Pertemuan Tahunan Anggota 2024. Pertemuan ini menjadi wadah untuk membahas kinerja WAMI selama setahun terakhir, serta rencana ke depan untuk terus meningkatkan layanan kepada para anggotanya.
Salah satu upaya yang dilakukan WAMI untuk meningkatkan transparansi adalah dengan memberikan akses yang lebih mudah kepada anggota untuk memantau informasi terkait pengelolaan royalti. Selain itu, WAMI juga menerapkan sistem yang lebih transparan dalam proses distribusi royalti.
WAMI juga terus berupaya untuk meningkatkan distribusi royalti kepada para anggotanya. Sebagai contoh, pada tahun lalu, WAMI berhasil mendistribusikan royalti sebesar Rp 173,4 miliar kepada para anggotanya.
Selain itu, WAMI juga meluncurkan sistem baru yang disebut ATLAS. Sistem ini bertujuan untuk membantu para pencipta lagu, penulis, dan pemegang hak cipta lainnya untuk mengelola karya mereka secara lebih efisien.
Dengan adanya upaya-upaya tersebut, WAMI berharap dapat terus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan royalti musik di Indonesia. Ini pada akhirnya akan bermanfaat bagi para musisi dan pencipta lagu Indonesia, serta mendorong pertumbuhan industri musik Indonesia secara keseluruhan.
WAMI memainkan peran penting dalam memastikan bahwa musisi dan pencipta lagu Indonesia menerima royalti yang adil atas karya mereka. Upaya WAMI untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan royalti musik patut diapresiasi.
Selain itu, peluncuran sistem ATLAS diharapkan dapat membantu para pencipta lagu dan pemegang hak cipta lainnya untuk mengelola karya mereka secara lebih efisien.
Dengan terus berinovasi dan meningkatkan kinerjanya, WAMI diharapkan dapat terus berkontribusi pada kemajuan industri musik Indonesia.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
