Tahukah Kamu Tentang Standar Praktik Komunikasi Melalui Media Sosial?
Edukasi | 2024-10-08 16:03:38Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) media merupakan alat komunikasi yang digunakan sebagai perantara antara dua pihak. Beberapa prinsip etika komunikasi media sosial meliputi kejujuran dan transparansi, menghormati privasi orang lain, menghindari perilaku kasar dan pelecehan etika, tanggung jawab, serta profesionalisme dalam komunikasi.
Etika komunikasi adalah aturan yang harus kita patuhi dalam berkomunikasi, termasuk di era digital, untuk menciptakan lingkungan online yang sehat dan aman. Media sosial, sebagai hasil dari perkembangan teknologi, memungkinkan kita terhubung dan berbagi informasi secara instan dengan siapa saja melalui perangkat digital.
Standar praktik komunikasi di media sosial berperan dalam meningkatkan transparansi, memfasilitasi komunikasi dua arah, dan mengedukasi publik. Selain itu, standar ini menjaga etika interaksi, memperbaiki citra organisasi, dan membantu mengelola krisis. Penerapan etika juga sangat penting bagi perawat untuk memastikan akurasi informasi, mencegah hoaks, dan menciptakan lingkungan online yang positif. Etika juga meningkatkan literasi digital perawat, membantu mereka menilai informasi yang relevan untuk pengobatan pasien.
Standar praktik komunikasi di media sosial mencakup etika seperti kejujuran, penghormatan terhadap hak cipta, dan penghindaran bahasa kasar. Netiquette mendorong ulasan konstruktif dan mendengarkan. Pemerintah perlu mengelola media sosial dengan transparansi dan interaksi dua arah. Konten harus menarik dan edukatif, serta responsif terhadap tanggapan publik. Penerapan etika komunikasi meningkatkan kualitas informasi dan mengurangi hoaks. Strategi peningkatan kesadaran etika meliputi literasi digital, kepatuhan pada pedoman komunitas, dan kesadaran privasi, menciptakan interaksi yang lebih etis dan produktif.
Penerapan etika komunikasi yang baik dapat membantu pengguna media sosial membangun hubungan yang positif dan saling menghormati. Hal ini sangat penting, terutama bagi profesi yang berhubungan dengan kesehatan, di mana informasi yang dibagikan dapat mempengaruhi masyarakat luas. Dengan memahami dan menerapkan etika komunikasi yang tepat, media sosial dapat berfungsi sebagai alat yang efektif untuk berbagi informasi dan membangun komunitas yang sehat.
Dibuat Oleh Kelompok 8 Kelas A2 (2023)
Nama Anggota:
- Diva Veronika Oknanori (132231167)
- Indah White Abbelya Rahayu Sinaga (132231171)
- Nabila Lifia Ramadhani (132231162)
- Rico Juan Firdansyah (132231170)
- Sandrina Humairah (132231024)
- Tiska Novi Safitri (132231077)
- Tuhu Pramesty M.S (132231149)
Mata Kuliah Komunikasi Terapeutik Keperawatan (Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga) Tahun 2024
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.