Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Imelva Manurung

Cinta Dalam Diam

Sastra | 2024-08-07 09:50:22
Ilustrasi dari canva

Sebelum aku bertemu denganmu,

Aku merasa bahwa aku tidak bisa mencintai siapapun

Bahwa tak seorang pun akan mampu mengisi kekosongan di hatiku

Tapi itu berubah saat aku bertemu denganmu

Kemudian aku menyadari bahwa aku selalu ada di pikiran ku

Kamu lucu dan manis

Kamu membuatku salting dan tertawa setiap ketemu dengan mu

Kamu mengambil semua kemarahan dah kesedihan ku

Kamu membuatku lemah saat aku berbicara dengan mu

Sekarang aku tahu bahwa

Cinta harus siap merasakan sakit

Cinta harus siap kehilangan

Cinta harus siap terluka

Cinta harus siap untuk membenci

Aku memilih mencium mu dalam angin

Bukankah bibirku juga akan merasakan kelembutan dari angin?

Aku memilih memuja mu dari kejauhan

Karena kejauhan melindungiku dari sakit

Hanya doaku yang bergetar malam ini dan tak pernah kau lihat siapa aku

Tapi aku yakin aku ada dalam dirimu.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image