Decision Making
Bisnis | 2024-07-11 13:31:37*Pengertian Decision Making*
Keputusan dalam setiap tingkat organisasi dibuat untuk memastikan tujuan organisasi atau bisnis. Mengutip dari Management Study Guide, keputusan dapat didefinisikan sebagai tindakan yang sengaja dipilih dari serangkaian alternatif untuk mencapai tujuan atau sasaran organisasi atau manajerial. Proses pengambilan keputusan adalah komponen yang berkesinambungan dan sangat diperlukan dalam mengelola setiap organisasi atau kegiatan bisnis. Keputusan dibuat untuk menopang aktivitas bisnis dan fungsi organisasi.
Sementara menurut _Oxford Advanced Learner’s Dictionary_ , pengambilan keputusan adalah proses memutuskan tentang sesuatu yang penting, terutama dalam sekelompok orang atau dalam suatu organisasi
Tipe Pengambilan keputusan ( Decision making) : adalah tindakan manajemen dalam pemilihan alternative untuk mencapai sasaran.Keputusan dibagi dalam 3 tipe :
1. Keputusan terprogram/keputusan terstruktur yaitu keputusan yangberulang- ulang dan rutin, sehingga dapat diprogram. Keputusan terstrukturterjadi dan dilakukan terutama pada manjemen tingkat bawah.
Contoh : Manajer produksi dari PT. XYZ selalu melakukan kegiatan rutin disetiapawal bulan, yaitu dengan melakukan pembelian bahan baku untuk persediaan.
2. Keputusan setengah terprogram / setengah terstruktur yaitu keputusanyang sebagian dapat diprogram, sebagian berulang-ulang dan rutin dan sebagiantidak terstruktur.
Keputusan ini seringnya bersifat rumit dan membutuhkanperhitungan - perhitungan serta analisis yg terperinci.
Contoh : Pak Eko adalah seorang Menejer Keuangan pada PT. Alimrugi Pekerjaan pada devisi keuangan mengharuskan Pak Eko harus cermat dalam menginvestasikan serta mengolah keuangan pada PT. Alimrugi. Pada saat itu di haruskan penggantian mesin di pabrik dan harus menghitungan dengan cermat sebelum melakukan investasi pada mesin yang akan dibeli agar investasi yangdilakukan tidak merugikan perusahaan. Maka Pak Eko harus melakukan keputusan untuk menginvestasikan keuangan perushaan secara cermat.
3. Keputusan tidak terprogram/ tidak terstruktur yaitu keputusan yangtidak terjadi berulang-ulang dan tidak selalu terjadi. Keputusan ini terjadi dimanajemen tingkat atas. Informasi untuk pengambilan keputusan tidak terstruktur tidak mudah untuk didapatkan dan tidak mudah tersedia dan biasanya berasal dari lingkungan luar.
Contoh : Pak Hj. Thorik adalah seorang Presiden Direktur PT. Alimah. Ia harus selalu bisa mengambil keputusan dengan cepat demi kelangsungan perusahaannya. Pengambilan keputusan yang dia ambil berdasarkan informasi pasar yang harus selalu ia dengar dan ketahui. Contohnya adalah harga saham yang selalu berubah. Dia harus bisa menyesuaikan keuangan perusahaan agar harga saham perusahaan pada bursa efek bisa selalu stabil.
ZIKRI ADHTIYA SAPUTRA
MAHASISWA STISNU
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.