Aulia Zahra
Proses Produksi Iklan Melalui Berbagai Media (Media Iklan Cetak dan Iklan Elektronik)
Lainnnya | 2024-07-08 11:48:40
Periklanan merupakan bagian dari industri modern yang biasanya digunakan sebagai alat umum bagi perusahaan-perusahaan untuk mengarahkan sebuah komunikasi persuasif kepada sasaran pembli dan khalayak luas yang bersifat massal seperti hal nya dengan televisi, radio, majalah, koran, direct email, rekleme luar ruangan, dan kendaraan umum. Dikehidupan modern ini iklan sangat dibutuhkan karena jika tidak ada iklan para produsen sebagai distributor tidak dapat mempromosikan atau menjual produk-produknya. Sedangkan bagi kita sebagai para pembeli atau publik tidak dapat memiliki informasi mengenai produk barang dan jasa yang ada dipasaran sana.
Produksi Iklan
Pengertian produksi itu sendiri merupakan proses atau tahapan mengubah input pembuatan iklan dari mulai pengembangan ide, konsep sampai proses akhir evaluasi iklan agar dapat menciptakan pesan yang menarik dan mengajak untuk mempengaruhi audiens mengambil tindakan yang diinginkan oleh produsen atau distributor, seperti membeli produk yang dipasarkan, menggunakan jasanya, dan mendukung ide-idenya.
Produksi iklan adalah proses yang kompleks dan melibatkan agar dapat membantu klien, agensi periklan, dan tim kreatif guna menghasilkan iklan yang efektif dengan tujuan yang diinginkan. Produksi iklan memerlukan kolaborasi antara beberapa pihak seperti penulis naskah, produser, desain grafis, editor dan spesialis media agar dapat merancang iklan yang menyampaikan pesan dengan jelas, menarik perhatian, dan dapat mempengaruhi perilaku konsumen.
Proses produksi iklan digunakan diberbagai jenis iklan. Namun pada kali ini saya akan membahas proses produksi iklan hanya di beberapa jenis media iklan saja, yaitu pada media iklan cetak dan media iklan elektronik. Dikehidupan yang modern ini, seperti yang kita tahu dunia periklanan semakin banyak dan luas jangkauannya. Bahkan iklan dapat kita akses atau temukan dimanapun dan kapanpun diberbagai media sosial. Tetapi, sebelum mudahnya akses iklan diberbagai media sosial, di era tradisional iklan itu hanya ada diberbagai jenis media cetak seperti media koran dan majalah, juga pada media elektornik seperti media televisi dan radio. Nah gimana sih proses produksi pada iklan media cetak dan media elektronik ?
Proses Produksi Kreatif Iklan Pada Media Cetak Seperti Koran atau Surat Kabar
Iklan media cetak adalah iklan yang dibuat dan dipasangkan melalui teknik cetak yang berupa letterpress, photolithography, sablon, inkjet, dan laser. Iklan cetak terdiri dari tiga jenis yaitu iklan baris (dibuat hanya dari beberapa kata atau kalimat saja), iklan kolom (iklan yang memiliki space terbatas), dan iklan display (iklan yang dapat memuat ilustrasi berupa gambvar, foto dan grafis).
Iklan cetak ini sudah ada sejak lama dan bahkan ada iklan media cetak yang sempat popular di Indonesia pada pertengahan abad ke 19 yaitu media surat kabar. Berdasarkan kriteria umumnya, surat kabar sudah ada hamper 200 tahun dan menjadi salah satu media utama bisnis-bisnis mengiklankan produk-produk dan jasa mereka dengan mencapai tujuan jumlah pembaca yang cukup besar. Surat kabar tidak hanya digunakan oleh perusahaan besar atau pemasang iklan nasional untuk promosi produknya, tetapi juga dapat diandalkan oleh perusahaan kecil dan pengecer sebagai media untuk beriklan.
Dalam media cetak ini dapat dibentuk menjadi sebuah surat kabar melalui beberapa tahapan atau proses produksi yaitu :
• Mengumpulkan informasi pemasaran yang tepat berupa rencana pemasaran, hasil penelitian, konsumen sasaran, data-data produk, persaingan pasar, dan rencana strategi media yang akan dibuat. Selanjutnya informasi yang sudah didapatkan, dikembangkan menjadi sebuah ide dan konsep yang akan tersusun menjadi sebuah proposal iklan.
• Penyusunan tata letak iklan dan material iklan berupa naskah, gambar, dan desain yang disusun dari pengembangan ide-ide sebelumnya. Kemudian iklan yang sudah disusun itu akan melalui proses koreksi untuk memastikan tidak ada kesalahan.
• Penyerahan material iklan untuk dicetak kepada pihak surat kabar dan ditayangkan sesuai dengan tanggal serta halaman yang telah disepakati dalam proposal iklan, dan dievaluasikan iklan tersebut.
Proses Produksi Kreatif Iklan Pada Media Elektronik
1. Radio
Radio merupakan sistem gelombang suara yang dipancarkan dari sebuah stasiun atau studio dan diterima oleh pesawat penerima sekaligus seperti dirumah, mobil, kapal, dan lain sebagainya.
Periklanan dalam penyiaran radio biasanya terdiri dari berbagai macam format seperti penjualan langsung atau deskripsi, testimony, edukasional, multivoice, dialog, dan humor. Beberapa proses produksi program iklan pada radio sebagai berikut :
• Tahap konsep, dimana pada tahap ini penyusunan dialog dalam bentuk naskah yang sesuai dengan kesepakatan sponsor dan tujuan penyampaian pesan.
• Tahap pengumpulan data, dimana tahap ini berbagai komponen dikumpulkan dan diolah sesuai dengan naskah seperti dialog, monolog, backsound, dan sound effect.
• Tahap produksi contoh, dimana pada tahap ini 90% contoh iklan yang sudah selesai didengarkan dan direvisi pada pihak sponsor.
• Tahap produksi final, dimana pada tahap ini produksi iklan yang sudah selesai dan diperbaiki dapat dimunculkan atau ditayangkan pada siaran radio.
2. Televisi
Televisi merupakan sistem penyiaran gambar serta suara yang diterima melalui pesawat televisi agar dapat dilihat dan didengar oleh manusia. Iklan televisi adalah iklan yang dipublikasikan melalui TV berupa kombinasi dari suara, gambar, dan gerak. Iklan televisi ini merupakan iklan yang dapat dilihat dan juga didengar. Iklan televisi juga dapat ditayangkan diberbagai waktu, seperti sebelum, selama, dan setelah program acara televisi. Berikut beberapa tahapan proses porduksi iklan pada media televisi :
• Tahap Pra-Produksi
Pada tahap ini pengumpulan data dan informasi produk atau jasa yang akan diiklankan, perencanaan konsep, pembuatan script atau naskah, storyboard dan storyline yang berisi susunan iklan, dialog, dan action dalam pembuatan iklan tersebut.
• Tahap Produksi
Pada tahap ini dilakukannya penyiapan alat-alat yang akan digunakan untuk proses pengambilan gambar iklan tersebut. Serta shooting atau pengambilan gambar dan suara sesuai dengan script atau naskah yang sudah disusun sebelumnya.
• Tahap Pasca Produksi
Pada tahap ini merupakan tahap proses editing dari shoot-shoot yang sudah diambil sebelumnya dan harus disesuaikan dengan susunan dalam storyboard atau storyline. Setelah selesai dilakukannya proses review hasil dari ikaln tersebut lalu dievaluasi ketika ada yang kurang sesuai. Setelah eveluasi iklan tersebut sudah dapat ditayangkan di televisi sesuai pesan yang disampaikan.
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
